Video
VIDEO SAMSAT Lhokseumawe Lakukan Razia Sasar Kendaraan yang Mati Pajak
Tim juga akan melakukan sosialisasi terkait penghapusan indentitas kendaraan bermotor apabila menunggak pajak.
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: T Nasharul
Laporan Zaki Mubarak | LHOKSEUMAWE
SERAMBINEWS.COM - UPTD Wilayah V BPKA (SAMSAT Lhokseumawe) melaksanakan razia gabungan penertiban administrasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dilaksanakan di depan Terminal Bus, Taman Riyadah dan Stadion Tunas Bangsa, pada Selasa (23/8/2022).
Dalam razia tersebut sedikitnya ada 25 kendaraan roda dua dan empat yang terjaring.
Masyarakat yang kedapatan belum membayar pajak langsung bisa membayarnya di lokasi tersebut dengan layanan SAMSAT JEMPOL (Jemput Pajak Online).
Baca juga: Samsat Lhokseumawe Gelar Razia Kenderaan Mati Pajak, 25 Ranmor Terjaring dan Bayar Pajak di Tempat
Kepala UPTD Wilayah V BPKA SAMSAT Lhokseumawe Chaidir,SE. MM mengatakan, ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib terhadap pajak kendaraan bermotor.
Razia ini dimulai tanggal 23 hingga 25 Agustus 2022 dengan target kenderaan bermotor, baik roda dua, tiga dan roda empat yang belum membayar pajak.
Pihak Samsat menyebutkan, akan melakukan razia di beberapa lokasi yang berbeda dalam kawasan kota Lhokseumawe dengan melibatkan unsur Polisi Lalulintas, Polres Lhokseumawe, POM, unsur dinas Perhubungan kota Lhokseumawe dan Petugas SAMSAT.
Dengan gencarnya melakukan razia ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pembayaran PKB, mengingat PKB menjadi salah satu penyumbang pendapatan negara.
Pada tahun 2021 lalu ada Rp 31,1 M dengan 49.075 unit kendaraan yang membayar pajak, nilai ini naik dari tahun lalu sebesar 4 miliar atau bertambah 3.497 unit kendaraan yang membayar pajak.
Hingga tanggal 19 Agustus 2022 penerimaan PKB yang di bayarkan oleh masyarakat di SAMSAT Lhokseumawe sejumlah Rp 22,57 M dengan 33.167 unit kendaraan.
Tim juga akan melakukan sosialisasi terkait penghapusan indentitas kendaraan bermotor apabila menunggak pajak.
"Untuk mengantisipasi tersebut petugas mengimbau agar melakukan pembayaran tepat waktu,” demikian kata Chaidir.(*)
Narator: Syita
Editor: T. Nasharul