Internasional
Arab Saudi Akan Kembangkan Buah Naga, Tanaman Tidak Butuh Banyak Air
Kerajaan Arab Saudi akan segera mengembangkan buah naga karena menggunakan lebih sedikit air daripada tanaman lainnya.
SERAMBNEWS.COM, ABHA - Kerajaan Arab Saudi akan segera mengembangkan buah naga karena menggunakan lebih sedikit air daripada tanaman lainnya.
Pengumuman itu dibuat di sebuah lokakarya yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, Air dan Pertanian, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada Jumat (26/8/2022).
Lokakarya berjudul: “Penelitian ilmiah tentang tanaman yang menjanjikan di Kerajaan.”
Diselenggarakan oleh kementerian bekerja sama dengan Pusat Nasional untuk Penelitian dan Pengembangan Pertanian Berkelanjutan, atau Estidamah, di kantor tersebut.
Para ahli dan peneliti dalam lokakarya membahas beberapa studi tentang sistem pertanian maju yang dapat digunakan untuk mengembangkan industri produksi pangan.
Baca juga: Festival Kurma Buraidah Arab Saudi Dibanjiri Pembeli, 3.000 Ton Kurma Terjual Dalam Tujuh Hari
Dr Rahma Nasser Jeries, peneliti di kementerian mengatakan produksi buah naga akan menjadi yang pertama dari beberapa tanaman yang diproduksi secara lokal.
Ini merupakan bagian dari Visi Kerajaan 2030 untuk memperluas industri non-minyak.
Jeries mempresentasikan makalah: “Sebuah studi tentang pertumbuhan dan produktivitas buah naga di bawah tiga kondisi lingkungan.”
Dimana, menunjukkan buah naga telah menjadi salah satu makanan paling mahal di dunia.
Terkait dengan kaktus, ia tumbuh di daerah tropis dan subtropis dan mengkonsumsi lebih sedikit air daripada tanaman lain.
Ini akan memungkinkan air untuk dikonservasi untuk tujuan pertanian lainnya.
Buah ini juga memiliki beberapa manfaat nutrisi.(*)
Baca juga: Arab Saudi Gencarkan Sektor Pertanian, Petani Taif Mendapat Pendampingan PBB