KABAR GEMBIRA! BLT Subsidi Gaji Karyawan Swasta Segera Cair, Ini Syaratnya Bagi Penerima
Sebanyak 16 juta pekerja akan kembali menerima subsidi upah sebesar Rp 600 ribu.
SERAMBINEWS.COM - Kabar gembira, subsidi gaji untuk karyawan swasta segera cair.
Subsidi gaji tersebut menyasar pekerja yang bergaji maksimal Rp 3,5 juta.
Sebanyak 16 juta pekerja akan kembali menerima subsidi upah sebesar Rp 600 ribu.
Bantuan subsidi upah ini sendiri merupakan bagian dari bantuan sosial dari pemerinatah untuk mengurangi beban kenaikan harga.
Presiden Jokowi juga sudah menginstruksikan agar subsidi upah tersebut segera dicairkan.

“Bapak Presiden juga menginstruksikan kita untuk membantu 16 juta pekerja yang memiliki gaji maksimum 3,5 juta per bulan,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani usai rapat intern pengalihan subsidi BBM di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, (29/8/2022).
Subsidi upah tersebut hanya dibayarkan satu kali.
Baca juga: 6 Oknum TNI Diduga Terlibat Kasus Mutilasi di Mimika, Modusnya Pura-pura Jual Senjata Api
Sumber dana subsidi tersebut berasal dari pengalihan dana subsidi BBM dengan anggaran sebesar Rp9,6 triliun.
“Ini juga nanti ibu menakertrans akan segera menerbitkan juknisnya sehingga langsung bisa dilakukan pembayaran kepada para pekerja tersebut,” kata Sri Mulyani.
Selain subsidi upah, pemerintah juga akan menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada 20,65 juta penduduk atau penerima manfaat.
BLT diberikan sebesar Rp150 ribu sebanyak 4 kali yang akan dibayarkan per dua kali dengan anggaran total Rp12,4 triliun.
Selain BLT pemerintah juga memberikan subsidi transportasi melalui Pemerintah Daerah sebesar 2 persen dari dana transfer umum yaitu dana alokasi khusus (DAK) dan dan bagi hasil (DBH) sebesar Rp2,17 triliun.
Bantalan diberikan dalam bentuk subsidi transportasi untuk angkutan umum sampai dengan ojek dan nelayan, serta untuk perlindungan sosial tambahan.
Bantuan-bantuan tersebut direncanakan akan mulai dieksekusi pada pekan ini. Pemerintah berharap BLT yang diberikan bisa mengurangi tekanan kenaikan harga kepada masyarakat dan bahkan mengurangi kemiskinan.
“Sehingga kita bisa memberikan dukungan kepada masyarakat yang memang dalam hari-hari ini dihadapkan pada tekanan terhadap kenaikan harga,” pungkasnya.