Mahasiswa UIN Ar-Raniry Dibekali Pelatihan Mendeley, Ini Tujuannya

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Ar-Raniry memberikan pelatihan pengelolaan referensi menggunakan mendeley kepada sejumlah mahasiswa, di ruang di Taman Baca fakultas tersebut, Kamis (1/9/2022).

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Taman Baca FAH UIN Ar-Raniry Banda Aceh bersama mahasiswa magang Prodi Ilmu Perpustakaan tersebut menghadirkan narasumber dan instruktur tunggal.

Yakni, Dosen Tetap Prodi Ilmu Perpustakaan yang juga Ketua Pengurus Ikatan Pustakawan Indonesia (PD-IPI) Aceh, Nazaruddin Musa, MLIS, PhD.

Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry, Nurhayati Ali Hasan, MLIS mengatakan, pelatihan Mendeley ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan mahasiswa.

Khususnya dalam melakukan manajemen referensi sumber-sumber pustaka dalam penulisan karya ilmiah seperti tugas akhir, laporan, dan skripsi.

“Kita sangat mengapresiasi program-program seperti ini yang dilakukan oleh mahasiswa magang,” kata Nurhayati.

Baca juga: 50 Santri dan Guru Dayah Selesaikan Pelatihan Penulisan Ilmiah

“Program kerja yang diusulkan berdasarkan analisis kebutuhan karena mahasiswa semester akhir sebagai pra-syarat sarjana harus menulis skripsi dan tentunya pelatihan manajemen referensi sangat bermanfaat bagi mereka agar dapat mengelola sumber-sumber bacaan yang digunakan sebagai referensi atau pedoman dalam menyusun karya ilmiahnya,” lanjut Nurhayati Ali Hasan.

Sementara itu, Panitia Pelaksana, Muhammad Nasir menjelaskan, pelatihan tersebut dikhususkan bagi mahasiswa akhir yang sedang menyusun skripsi.

Kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tentang manfaat aplikasi mendeley sebagai manajemen referensi sumber-sumber pustaka dalam penelitian.

Sehingga mahasiswa memiliki keterampilan untuk dapat melakukan manajemen referensi dan kutipan secara baik dan benar dalam penulisan penelitian seperti penulisan skripsi.

Dalam pelatihan ini, terang Nasir, peserta dibimbing secara intensif mulai dari proses pendaftaran akun, instalasi aplikasi mendeley desktop, sinkronisasi google scholar, mendeley dan Microsoft Word hingga sitasi dan bibliografi menggunakan Mendeley.

Baca juga: Pelatihan Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka di SDN 37 Berakhir, Cekgu Ingin Jadi Agenda Rutin

“Para peserta pelatihan diajarkan bagaimana cara instalasi software Mendeley, dan juga praktik langsung bagaimana cara mengelola referensi ilmiah mulai dari melakukan sitasi dalam Microsoft Word dan mengelola database referensi,” tukas Muhammad Nasir dalam keterangan tertulisnya.(*)