Berita Bireuen
Polres Bireuen Buru Tersangka Lain Kasus Perampokan Uang Dayah MUDI
Polres Bireuen yang sudah berhasil menangkap empat pelaku perampokan uang operasional Dayah MUDI Samalanga, Bireuen, bersama tim gabungan terus
BIREUEN - Polres Bireuen yang sudah berhasil menangkap empat pelaku perampokan uang operasional Dayah MUDI Samalanga, Bireuen, bersama tim gabungan terus memburu beberapa tersangka lain yang belum tertangkap.
Adanya tersangka lain dalam kasus itu yang belum tertangkap diketahui berdasarkan hasil penyelidikan penyidik dan pengakuan sementara dari pelaku yang sudah ditangkap.
“Salah satu yang belum tertangkap adalah orang yang memantau di Samalanga saat korban menarik uang di bank.
Orang tersebut yang mengabari kepada rekannya di Bireuen tentang ada nasabah membawa uang dari Samalanga ke arah Bireuen,” jelas Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK MH, didampingi Kasat Reskrim, AKP Arief Sukmo Wibowo SIK, kepada Serambi, Sabtu (17/9/2022).
Selain itu, sebut Kapolres, ada beberapa tersangka lain yang diduga ikut terlibat dalam aksi perampokan di Bireuen pada beberapa kejadian sebelumnya.
Empat tersangka perampokan uang operasional Dayah MUDI Mesra yang sudah berhasil ditangkap di kawasan Batubara, Sumatera Utara, pada Selasa (13/09/2022), adalah Ah Nop (31), Abd (58), Roj (40), dan Her (33).
Kesemuanya warga Palembang, Sumatera Selatan.
Menurut Kasat Reskrim, selain memeriksa keempat tersangka secara marathon, tim Polres Bireuen juga terus mengembangkan berbagai informasi dari sejumlah korban perampokan untuk memastikan keterlibatan mereka dalam berbagai kasus di Bireuen.
“Ada beberapa orang lagi yang kita duga terlibat bersama empat tersangka sedang kita cari untuk segera ditangkap,” ujarnya.
Baca juga: Polres Bireuen Dapat Kiriman Papan Bunga, Atas Keberhasilan Tangkap Perampok Uang Dayah Mudi Mesra
Baca juga: Bos Perampok Uang Dayah MUDI Tertunduk, Ditangkap di Sumut saat Akan Kembali ke Palembang
Polres Bireuen, tambah AKP Arief, juga terus berkoordinasi dengan Polres di wilayah para tersangka pernah melakukan perampokan.
Kapolres juga mengungkapkan, keempat tersangka pelaku perampokan yang berhasil ditangkap itu mengaku sudah beraksi di Bireuen sejak 2020 lalu dan berhasil menggasak uang ratusan juta rupiah dari sejumlah korban.
“Mereka mengakui sudah melakukan aksi di Bireuen sejak lama,” ujar AKBP Mike Hardy Wirapraja.
Sebagai upaya untuk mencegah aksi perampokan yang sudah sering terjadi di Bireuen dengan sasaran warga yang baru saja menarik uang dari bank dalam jumlah besar, Polres Bireuen akan meningkatkan pengamanan kepada orang tersebut.
Kapolres Bireuen menyampaikan, nasabah bank akan diantar oleh anggota polisi sampai ke tempat tujuan atau tempat yang aman untuk penyimpanan uang lanjutan oleh nasabah tersebut.