IPW Temukan Konsorsium Judi 303 di Kasus FS: Sediakan Private Jet Brigjen Hendra, Dukung Capres 2024

Indonesia Police Watch (IPW) memiliki temuan terkait adanya dugaan keterlibatan Konsorsium Judi 303 dalam kasus Ferdy Sambo.

Editor: Amirullah
Instagram
Brigjen Hendra Kurniawan dan sang istri, Seali Syah (Instagram) 

"YS muncul dalam struktur organisasi Kaisar Sambo dan Konsorsium 303 sebagai Bos Konsorsium Judi Wilayah Jakarta," ujarnya.

Menurutnya, Ketua Presidium IPW, Neta S Pane pernah mendesak Satgassus Merah Putih agar mengusut konsorsium ini demi menjaga marwah Polri.

"Satgassus Merah Putih yang selama ini sigap memburu bandar narkoba, tapi impoten dalam memberangus bandar judi online," kata Pane dalam keterangan tertulis dari IPW.

Diduga Beri Dukungan Capres 2024

Seali Syah siap pasang badan untuk sang suami, Brigjen Hendra Kurniawan, akui bersedia ungkap skenario Ferdy Sambo
Seali Syah siap pasang badan untuk sang suami, Brigjen Hendra Kurniawan, akui bersedia ungkap skenario Ferdy Sambo (Instagram @sealisyah)

Selain keterlibatan di kasus Ferdy Sambo, IPW menduga konsorsium judi 303 yang melibatkan RBT dan YS juga memberikan dukungan kepada capres tertentu saat Pemilu 2024.

"RBT dan YS dalam kaitan pemberian dukungan kepada pencalonan capres tertentu pada 2024 dimana Irjen Ferdy Sambo ingin menjadi Kapolrinya," tutur Sugeng.

Sehingga IPW mendesak agar Timsus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut dugaan temuan ini.

Tidak hanya Timsus, IPW juga meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan atensi dengan memerintahkan Listyo Sigit untuk memprosesnya.

"Utamanya, saat Polri melakukan bersih-bersih di internalnya, aliran dana dari judi online yang masuk ke anggota-anggota Polri harus dibongkar secara terang benderang," kata Sugeng.

IPW juga menambahkan agar Timsus Polri membongkar peran Ferdy Sambo saat menjabat sebagai Kasatgassus Merah Putih dan dugaan penerimaan gratifikasi fasilitas penggunaan jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan.

"Karenanya KPK juga harus memeriksa terkait gratifikasi pesawat jet," ujarnya.

Eks Penasihat Kapolri Minta Usut

Eks Penasihat Kapolri, Muradi meminta agar Polri mengusut temuan dari IPW ini.

"Penggunaan private jet oleh Brigjen HK (Hendra Kurniawan) adalah bagian lain yang harus juga diusut karena ada kemungkinan adanya sokongan untuk pemanfaatan private jet milik dari dua orang sipil yang diduga adalah mafia judi online," kata Muradi dikutip dari Tribunnews.

Menurutnya, dugaan penggunaan private jet oleh Brigjen Hendra Kurniawan ini adalah bagian lain dari kasus pembunuhan Brigadir J.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved