Denmark Open 2022
Kento Momota Resmi Tidak Main Hari ini, Berikut Daftar Pemain yang Mundur pada Denmark Open 2022
Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota resmi mengundurkan diri dari ajang Denmark Open 2022.
Kento Momota Resmi Tidak Main Hari ini, Berikut Daftar Pemain yang Mundur pada Denmark Open 2022
SERAMBINEWS.COM - Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota resmi mengundurkan diri dari ajang Denmark Open 2022.
Keterangan WDN (withdrawn, mundur) muncul di sebelah nama Kento Momota dalam bagan pertandingan di BWF Tournament Software.
Kento Momota menjadi satu-satunya pemain yang mundur dari turnamen Super 750 yang dijadwalkan hari ini.
Padahal menurut jadwal, Kento Momota akan berhadapan dengan Rasmus Gemke pemain dari tuan rumah.
Meski begitu, tak dipungkiri bahwa Kenta masih berada dalam fase penurunan performa sejak mengalami kecelakaan mobil pada awal tahun 2020.
Kento Momota selalu mengalami kesulitan untuk kembali ke performa terbaiknya.
Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Denmark Open 2022, Jonathan Cristie Akan Tantang Tuan Rumah Hari Ini
Pada tahun ini, Kento bisa dikatakan merupakan pemain langganan 32 besar karena lebih banyak terhenti di awal-awal kompetisi.
Pencapaian terbaik Kento adalah mencapai babak final turnamen Super 750, Malaysia Open 2022.
Pada saat itu Kento akhirnya harus menelan kekalahan mengenaskan usai dilibas unggulan pertama asal Denmark, Viktor Axelsen, dengan skor 4-21, 7-21.
Di tengah-tengah paceklik performa bagus, Kenta masih bisa merengkuh gelar juara BWF World Tour Indonesia Masters (Super 750) pada tahun lalu.
Torehan itu sekaligus juga menjadi gelar BWF World Tour terakhir Kenta.
Mundurnya Kento Momota sudah tercium sejak akhir September lalu.
Baca juga: Jelang Denmark Open 2022, Chico Aura Dwi Wardoyo dapat Pujian Dari Sang Pelatih, Ini Kata Irwansyah
Momota mengungkapkan kesulitan dan rasa putus asanya setelah gagal pada Olimpiade Tokyo.
"Olimpiade benar-benar berbeda. Dalam pikiran, saya memiliki gambaran berdiri di atas podium tertinggi dan mendengarkan lagu kebangsaan, tetapi hasilnya jauh dari apa yang saya harapkan," kata Kenta dilansir Serambinews.com dari Badmintonplanet.