Berita Langsa
Hari Ketiga, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Korban Hingga ke Muara Kuala Langsa
"Hingga siang ini tim belum menemukan korban, proses pencarian terus dilakukan hingga kenarah muara sungai Kuala Langsa,"
Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
"Kabar kita peroleh bahwa korban memang sudah berapa hari berada di Gampong Teungoh minta izin dengan orang tuanya menginap di rumah temannya, lalu sore hari ini korban dan berapa temannya itu berenang di sungai," ujar Nursal Saputra, Kalak BPBD Langsa.
Pencarian Korban Malam Ini Dihentikan Sementara
Tim gabungan pencarian korban Muhammad Nabil (16) yang diduga tenggelam terseret arus deras DAS Krueng Langsa, Jumat (21/10/2022) pukul 21.15 malam ini dihentikan sementara.
Penghentian dilakukan selain karena cuaca hujan, arus DAS Krueng Langsa dimana lokasi korban hilang di sekitar Jembatan Gampong Teungoh (tiri camat) juga masih cukup kencang.
Tim SAR Gabungan tersebut tediri dari petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Langsa, Basarnas Pos SAR Langsa, Satgas SAR Langsa, TNI, Polri, masyarakat, dan lainnya.
Kalak BPBD Kota Langsa, Nursal Saputra, yang dihubungi, malam ini, mengatakan, proses pencarian korban terpaksa dihentikan sementara karena cuaca hujan dan arua cukup deras malam ini (Jumat-red).
Baca juga: ISAD Umumkan Juara Lomba Menulis Santri Aceh, Ini Nama Pemenang Santriwan dan Santriwati
"Sekitar pukul 21.15 WIB tim gabungan menghentikan sementara proses pencarian korban diduga tenggelam terseseret arus Krueng Langsa ini," ujarnya.
Kalak Nursal menambahkan, dalam proses pencarian korban malam itu di kawasan Krueng Langsa menggunakan 2 unit Rubber Boat milik BPBD dan Basarnas Pos Langsa.
Proses pencarian korban akan dilanjutkan kembali pada Sabtu (22/10/2022) besok sekitar pukul 07.00 WIB.
Sementara petugas SAR gabungan termasuk orang tua korban standby di posko yang telah didirikan di lokasi sekitar jembatan Gampong Teungoh atau Titi Camat tersebut.
"Kita juga sudah mendirikan sudah Posko dan dapur umum di sekitar jembatan ini untuk petugas dan juga orang tua korban standby malam ini di sini," sebutnya.
Seorang Remaja Hilang Terseret Arus Krueng Langsa
Banjir luapan dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Langsa yang mulai terjadi sejak Kamis hingga Jumat (20-21/10/2022) pascahujan deras melanda di daerah ini menelan korban.
Seorang anak usia kelas II SMA, Muhammad Nabil (16) warga Gampong Tualang Teungoh, Kecamatan Langsa Kota, dilaporkab hilang terseret arus deras Krueng Langsa, Jumat (21/10/2022) sore ini.
Informasi diperoleh dari Kalak BPBD Kota Langsa, Nursal Saputra, sore ini, menyebutkan, seorang siswa kelas II SMA (16) warga Gampong Tualang Teungoh, Muhammad Nabil, dilaporkan masyarakat hilang terseret arus sungai.