Berita Kutaraja
Komisi V DPRA Sidak RS Zainoel Abidin, Cek Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak
Komisi V DPRA melakukan inpeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Senin (24/10/2022).
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Komisi V DPRA melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Senin (24/10/2022).
Kegiatan itu dalam rangka mengecek kesiapan rumah sakit pelat merah itu dalam penanganan kasus gangguan ginjal akut pada anak-anak.
Dugaan sementara, penyebab kasus itu berasal dari cemaran zat Etilen Glikol (EG) dan Deitilen Glikol (DG) pada obat jenis sirup.
Sidak ke RSUZA dipimpin Ketua Komisi V DPRA, M Rizal Falevi Kirani diikuti anggota komisi yang membidangi kesehatan itu.
Rombongan Komisi V disambut langsung oleh Direktur RSUZA, dr Isra Firmansyah, SpA, bersama pejabat lainnya.
Dalam sidak itu, rombongan Komisi V melihat langsung kondisi dua pasien anak yang di rawat di Ruang Arafah 3 dan Ruang ICU.
Baca juga: 4 Anak di Aceh Tengah Meninggal Akibat Gagal Ginjal Akut Misterius, Waspadai Gejala Ini
Kasus ini mulai diketahui sejak Juni 2022.
Saat ini, tercatat ada 31 kasus anak di Aceh yang terindikasi gagal ginjal akut misterius.
Dari jumlah itu, sejak Juni hingga kini, sudah 22 anak meninggal dunia.
Pasien paling kecil berusia delapan bulan.(*)