Berita Aceh Tamiang
Jalan Nasional di Tamiang Lumpuh Akibat Banjir, Kapolda Imbau Warga Tunda Berpergian
"Kami berharap ya baiknya masyarakat menunda perjalanan, karena tidak ada alternatif (jalan) lain. Sementara kita menunggu informasi lebih lanjut...
Penulis: Subur Dani | Editor: Nurul Hayati
"Kami berharap ya baiknya masyarakat menunda perjalanan, karena tidak ada alternatif (jalan) lain. Sementara kita menunggu informasi lebih lanjut dari BPBD dan katanya debit airnya masih tinggi," kata Ahmad Haydar.
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Hingga Jumat (4/11/2022) pagi hari ini, jalur lintas Medan-Banda Aceh di Kabupaten Aceh Tamiang dikabarkan masih lumpuh dan cenderung semakin parah, akibat debit banjir yang terus meningkat.
Pantauan tim Serambinews.com di lokasi, tumpukan kendaraan dari arah Medan menuju Banda Aceh dilaporkan sudah membentuk barisan yang sangat panjang hingga menembus perbatasan Langkat, Sumatera Utara.
Karena itu, Kapolda Aceh, Irjen Pol Ahmad Haydar meminta masyarakat yang hendak melakukan perjalanan agar lebih baik menunda terlebih dulu.
Hal itu disampaikan Kapolda Aceh dalam wawancara dengan media seusai kegiatan Jumat Curhat Bersama Kapolda Aceh di salah satu warung kopi kawasan Beurawe, Banda Aceh, Jumat (4/11/2022).
"Kami berharap ya baiknya masyarakat menunda perjalanan, karena tidak ada alternatif (jalan) lain. Sementara kita menunggu informasi lebih lanjut dari BPBD dan katanya debit airnya masih tinggi," kata Ahmad Haydar.
Informasi yang diterimanya, memang ada sejumlah mobil seperti bus, truk yang lewat.
Sedangkan mobil-mobil kecil tidak bisa melewati genangan air.
Selain itu, Kapolda mengatakan, dirinya telah memerintahkan jajaran untuk terus membantu masyarakat dalam kondisi seperti saat ini, termasuk mengevakuasi masyarakat dan memberi bantuan sosial.
"Seperti sebelumnya tindakan sudah kami lakukan membuat posko, dapur umum, menjaga rumah warga yang ditinggal, mengevakuasi warga, dan pengaturan lalu lintas," pungkasnya.(*)
Baca juga: Bhabinkamtibmas Hingga Kapolsek, TNI Bantu Korban Banjir di Subulussalam, Ini 13 Desa Terendam