Kajian Islam

Mudah Dikerjakan! Ini 4 Amalan Sunnah Hari Jumat agar dapat Tambahan Pahala

Amalan baik memang harus dilakukan setiap hari dan setiap saat. Tetapi ada beberapa amalan yang lebih istimewa, yakni ketika dilakukan saat hari Jumat

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Firdha Ustin
Pixabay.com/Chiplanay
Ilustrasi berdoa - Di hari Jumat terdapat suatu waktu, dimana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan doa kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta. 

Mudah Dikerjakan! Ini 4 Amalan Sunah Hari Jumat agar dapat Tambahan Pahala

SERAMBINEWS.COM - Amalan baik memang harus dilakukan setiap hari dan setiap saat. Tetapi ada beberapa amalan yang lebih istimewa, yakni ketika dilakukan saat hari Jumat.

Ada beberapa amalan hari Jumat yang rugi apabila kita lewatkan.

Berikut empat amalan sunnah di hari Jumat yang sangat mudah dikerjakan agar bisa mendapat pahala tambahan.

Dengan banyaknya keutamaan pada hari Jumat, Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk giat melakukan berbagai amal kebaikan.

Semua amalan-amalan yang dilakukan pada hari Jumat memiliki keutamaan tersendiri.

Pada hari ini, terdapat amalan hari Jumat yang dianjurkan untuk dikerjakan dan tentunya akan mendapat pahala.

Baca juga: Meraih Keberkahan di Hari Jumat dengan Membaca Surah Al Kahfi, Ini 3 Keutamaannya

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ سَيِّدُ الأَيَّامِ وَأَعْظَمُهَا عِنْدَ اللَّهِ

Sesungguhnya hari jumat adalah pemimpin semua hari, dan hari yang paling mulia di sisi Allah. (HR. Ahmad 15548, Ibnu Majah 1137 dan dihasankan al-Albani).

Dikutip dari Jabar.kemenag.go.id pada Jumat (4/11/2022), berikut Serambinews.com mengulas tentang amalan pada hari Jumat beserta keutamaannya.

1. Membaca surah Al Kahfi

Dari Abu Said al-Khudri Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ

“Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat, dia akan disinari cahaya antara dirinya dan Ka’bah.” (HR. ad-Darimi 3470 dan dishahihkan al-Albani dalam Shahihul Jami’, 6471)

Baca juga: Benarkah Arwah Datangi Rumah Keluarga Tiap Hari Jumat?

Dalam riwayat lain, beliau bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ

“Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat.” (HR. Hakim 6169).

2. Memperbanyak sholawat kepda Nabi shallallahu alaihi wa salam

Hadis dari sahabat Aus bin Aus radhiallallahu ‘anhu bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إن من أفضل أيامكم يوم الجمعة فأكثروا علي من الصلاة فيه فإن صلاتكم معروضة علي

“Sesungguhnya hari yang paling utama adalah hari Jumat, karena itu perbanyaklah membaca shalawat untukku. Sesuhngguhnya shalawat kalian ditampakkan kepadaku.” (HR.abu Daud)

Baca juga: Berat Baca Surah Al Kahfi di Hari Jumat? Ini Ada Amalan Ibadah Lain yang Bisa Mengabulkan Hajat

3. Anjuran mandi sebelum shalat Jumat

Anjuran mandi sebelum shalat jumat dan keutamaan mendatangi sholat jumat diawal waktu.

Dalam hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, yang artinya :

"Siapa yang mandi di hari jumat seperti mandi junub, kemudian dia berngkat jumatan (di waktu pertama) maka seperti berkurban onta". (HR. Bukhari 881 dan Muslim 850).

4. Terdapat waktu mustajab untuk berdoa

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يَسْأَلُ اللَّهَ الْعَبْدُ فِيهَا شَيْئًا إِلَّا آتَاهُ اللَّهُ إِيَّاهُ ) !قَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَيَّةُ سَاعَةٍ هِيَ ؟ قَالَ : ( حِينَ تُقَامُ الصَّلَاةُ إِلَى الِانْصِرَافِ مِنْهَا )

Sesungguhnya pada hari jumat terdapat satu waktu, jika para hamba memohon kepada Allah, pasti akan dikabulkan oleh Allah.(at Tarmidzi)

Dalam hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan tentang hari Jumat, lantas beliau bersabda,

فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ

“Di hari Jumat terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan shalat lantas dia memanjatkan suatu doa pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang dia minta.” (HR. Bukhari 935, Muslim 2006, Ahmad 10574 dan yang lainnya).

Hadis dari Abu Said al-Khudri dan Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ فِيهَا خَيْرًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَهِيَ بَعْدَ الْعَصْرِ

Di hari Jumat terdapat suatu waktu, dimana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan doa kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta. Waktu itu adalah seteah asar. (HR. Ahmad 7631 dan dinilai shahih Syuaib al-Arnauth).

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved