Kejurnas Anggar 2022
Raih 10 Medali, Atlet Binaan KONI Aceh Tembus Posisi Lima Besar Kejurnas Anggar 2022
Capaian itu menempatkan Tim Aceh pada posisi lima besar Kejurnas Anggar tahun ini, yang diikuti oleh 620 atlet putra dan putri se-Indonesia.
lihat foto
Kemudian, dari nomor floret beregu putra oleh Irwan Tona, Yudi Anggara Putra, Ridho Baskoro dan Rio Aditia.
Terakhir, dari nomor sabel beregu putra oleh Indra Agus Setiawan, Saidi Nanda Mulkan dan Husnuel Yaqin Al Farishi.
Pada Kejurnas Anggar yang dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PB IKASI Agus Suparmanto ini, para atlet Aceh antaralain didamping oleh Darmawan selaku Manajer Tim.
Sementara para pelatih yaitu Fathullah (pelatih sabel putri), Husaini (degen putra), Agus Salim (degen putri), Supiyan (floret putra), Ifansyah Putra (sabel putri), dan Mardani (floret putri).
Baca juga: PT LIB Beri Tiga Opsi Tanggal Keberlanjutan Liga 1, Liga 2 dan Liga 3, Paling Telat 2 Desember 2022
Baca juga: FIFA: Saatnya Fokus ke Piala Dunia 2022 di Qatar, Pertandingan Pembuka 20 November
Baca juga: Hasil FP2 MotoGP Valencia 2022: Adik Rossi Tercepat, Bagnaia dan Quartararo Cuma Beda 0,005 Detik
Perunggu Pertama di Nomor Sabel Putri
Raut dan senyum kebahagiaan terpancar dari wajah Elvanda Cantika Putri saat medali perunggu PON XX Papua 2021 tergantung dilehernya.
Elvanda berhasil menyumbangkan medali untuk Aceh lewat cabang olahraga Anggar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 yang digelar di Aula Archelaus Sai, Kabupaten Meurauke, Rabu (6/10/2021).
Ini menjadi medali kesebelas bagi Aceh dan medali ketiga untuk cabang Anggar PON Aceh.
Setelah sehari sebelumnya, Anggar Aceh berhasil memperoleh perak dan perunggu di nomor floret putra, yang disumbang Erwan Tona dan Yudi Anggara Putra.
“Alhamdulillah, hari ini kita berhasil mendapatkan medali perunggu. Prestasi ini terhitung luar biasa,” ungkap Ketua Harian Ikasi Aceh, Darmawan kepada Serambinews.com, Rabu (6/10/2021) malam.
“Ya, karena bisa merebut perunggu dari nomor sabel putri,” sambungnya.
Selama ini, menurut Darmawan, Anggar Aceh mendulang medali emas atau perak dari nomor floret baik perorangan atau beregu.
Bahkan, itu sudah terjadi sejak masa Alkindi hingga Erwantona di Pra-PON anggar di Semarang, Jawa Tengah pada tahun 2019.
Darmawan mengungkapkan, keputusan mereka untuk mengontrak pelatih spesialis nomor sabel putri membuahkan hasil.
Sebab, selama ini, nomor tersebut belum menjadi andalan untuk Aceh terutama saat mengikuti even seperti Kejuaraan Nasional (Kejurnas).
