Wanita ASN di Sumut Bakar Ibu Tiri Usai Shalat Subuh, Pelaku Baru Dicopot Jadi Kapus
Pelaku merupakan ASN berinisial DH tega bakar ibu tiri nya berinisial ND (60) hingga gosong di kediamannya.
Saat ditemukan, korban masih menggunakan mukenah dan sarung.
Di dalam rumah korban, turut ditemukan botol bekas diduga berisi BBM.
BBM ini pula yang disinyalit dipakai DH untuk membakar ibu tirinya.
Atas laporan itu, polisi pun langsung mendatangi lokasi.
Baca juga: Ibu Muda Usia 16 Tahun Tewas Dibakar Suami, Pelaku Tak Terima akan Diceraikan Korban
Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan turut mengamankan DH.
Berdasarkan keterangan saksi, saat kejadian anak tirinya yang merupakan ASN di Pemkab Labusel berinisial DH berada di dalam kamar bersama korban.
Disitu juga ditemukan botol air mineral bekas yang diduga berisi BBM jenis pertalite bekas disiram ke korban.
"Korban berteriak kesakitan kemudian didengar oleh anak tiri dan menantu tiri korban yang kebetulan tinggal di sebelah rumah korban. Seketika itu juga korban meninggal dunia," kata Kapolsek AKP Herry Sugiharto, Sabtu (12/11/2022).
Diduga stres dicopot sebagai Kapus
Menurut keterangan pihak keluarga, DH, oknum ASN yang bakar ibu tiri ini baru saja dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Puskesmas Hutagadong.
Kuat dugaan, masalah inilah yang membuat ASN tersebut stres dan nekat bakar ibu tiri nya hingga gosong.
Setelah dicopot, ternyata pelaku dipindahkan menjadi tenaga medis biasa di kawasan Tanjung Medan, Kabupaten Labusel.
"Iya, sepertinya depresi. Karena beliau sejak 2013 jadi Kepala Puskesmas Hutagodang dan dua bulan terakhir beliau dipindahkan. Mungkin karena jauh," kata Kapolsek Sei Kanan, AKP Herry Sugiharto.
Baca juga: Korban Mutilasi Diduga Iwan Budi PNS Semarang Jadi Saksi Korupsi, Dibakar saat Sudah Meninggal
Jenazah korban langsung dimakamkan
Informasi diperoleh Tribun-medan.com, usai kejadian, jenazah korban langsung dimakamkan pihak keluarga.