Berita Banda Aceh
Kajur Arsitekur USK Minta Maaf Terkait Surat ‘Bau Badan’ : Semoga Ini Menjadi Kebaikan untuk Semua
“Jadi ini menjadi nasihat untuk anak-anak kami di jurusan kami (Arsitektur USK), dan termasuk untuk kami juga para pengajar,” jelasnya.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Kajur Arsitekur USK Minta Maaf Terkait Surat ‘Bau Badan’ : Semoga Ini Menjadi Kebaikan untuk Semua
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Ketua Jurusan (Kajur) Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (USK), Dr Laina Hilma Sari ST MSc meminta maaf terkait hebohnya surat pemberitahuan ‘bau badan’.
“Saya memohon maaf bila ada yang tidak berkenan dengan surat ini,” ujarnya, saat dikonfirmasi Serambinews.com, Kamis (17/11/2022).
Dalam surat bernomor B/885/UN11.1.4/4/LL/2022, yang ditanda tangani olehnya memuat keluhan dosen terkait banyaknya mahasiswa yang memiliki bau badan.
Tangkapan layar (screenshoot) surat tersebut menyebar ke berbagai WhatsApp Group (WAG) dan telah diteruskan berkali-kali sejak Rabu (16/11/2022) siang.
Baca juga: Bau Badan Mahasiswa Disorot Dosen USK, Ternyata Bahan Ini Bisa Jadi Solusi Kata dr Zaidul Akbar
Dr Laina menegaskan, kuliah merupakan majelis ilmu yang mulia yang harus juga dijaga dengan kebersihan hati dan tubuh.
“Jadi ini menjadi nasihat untuk anak-anak kami di jurusan kami (Arsitektur USK), dan termasuk untuk kami juga para pengajar,” jelasnya.
Sebagai Ketua Jurusan Arsitektur USK, dirinya memiliki hak untuk memberi nasihat di dalam internalnya.
“Semoga ini dapat memberikan kebaikan untuk semua,” tukasnya.
Dr Laina menegaskan bahwa surat pemberitahuan tersebut hanya ditujukan kepada mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan USK saja.
Sebab kata dia, memang ada sejumlah mahasiswanya yang memiliki bau badan sehingga mengganggu proses perkuliahan.
Baca juga: Tanggapan Prodi Arsitektur USK Terkait Surat Pemberitahuan Kepada Mahasiswa yang Bau Badan
“Itu pemberitahuan untuk mahasiswa arsitektur. Ada satu sampai dua (mahasiswa) yang bau badan memang, tapi kita nasihatkan semuanya untuk jaga kebersihan badan,” ucapnya, Rabu (16/11/2022).
Dalam surat tesebut, disebukan bahwa ada banyaknya mahasiswa yang memiliki bau badan.
Padahal kegiatan belajar dan asistensi dengan dosen akan memberikan waktu yang banyak untuk berinteraksi dengan orang lain.
“Hal ini menyebabkan banyaknya keluhan dosen, terutama pada saat asistensi. Untuk itu perlu mahasiswa membaca panduan untuk mengurangi bau badan berikut ini,” bunyi surat tersebut.
Baca juga: Dosen FT USK Mengeluh Bau Badan Mahasiswa, Terbitkan Surat Panduan Diawali Mandi Secara Teratur

Surat Pemberitahuan yang ditanda tangani Dr Laina itupun memuat panduan kepada mahasiwanya untuk mengurangi bau badan:
1. Mandi Secara Teratur
2. Gunakan Sabun Antibakteri
3. Keringkan Badan dengan Baik
4. Pilih Pakaian Sejuk
5. Ganti Baju dan pakaian dalam secara teratur
6. Kurangi makan minyak dan bawang
Disebutkan pula, ketiak yang merupakan area yang paling berkeringat yang menyebabkan bau badan harus di rawat dengan memperhatikan hal berikut:
7. Gunakan Antiperspirant
8. Gunakan Daun Sirih
9. Gunakan Cuka Apel
10. Gunakan Baking Soda
11. Gunakan Jus Lemon
14. Tea Tree Oil
15. Hindari Pemakaian Deodoran berlebihan, karena akan mebuat bau badan lebih terasa
16. Hentikan kebiasaan merokok karena itu dapat menambah aroma bau badan.
“Mohon peringatan ini diperhatikan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” sebutnya.
“Jurusan sangat mengharapkan mahasiswa harus memperhatikan kebersihan dan aroma tubuh ketika proses kegiatan belajar dikampus,” tutup surat pemberitahuan tersebut. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca juga: Denny Siregar Bakal Berhenti Ngomong Politik Jika Ganjar Pranowo Terpilih Jadi Presiden di 2024
Baca juga: Senator DPD RI Fadhil Rahmi Kunjungi Mahkamah Syar’iyah Jantho, Ada Apa?