Info Kota Sabang
Pj Walikota Sabang : Biaya Rujukan Tidak Akan Dibebankan pada Pasien, ini Tanggung Jawab Pemerintah
"Kedepan biaya rujukan tidak akan dibebankan lagi kepada para pasien, ini adalah tanggung jawab pemerintah sepenuhnya", kata Reza Fahlevi
SERAMBINEWS.COM, SABANG, Pj Walikota Sabang, Reza Fahlevi, segera bertindak cepat dengan melakukan rapat terkait penanganan pasien rujukan dari Sabang ke Banda Aceh. Hal ini dilakukan setelah mencuat kabar penarikan uang rujukan yang dibebankan oleh pihak RSUD kepada pasien yang akan di rujuk ke Banda Aceh.
"Kedepan biaya rujukan tidak akan dibebankan lagi kepada para pasien, ini adalah tanggung jawab pemerintah sepenuhnya", ungkap Pj Walikota Sabang, Reza Fahlevi.
Baca juga: Pemko Sabang Terus Upayakan Pengendalian Inflasi
Diantara kebijakan yang telah kami sepakati semalam pada saat rapat ada beberapa poin, diantara nya : Untuk rujukan pasien akan di tanggung APBD, saat ini sedang kita lakukan pengecekan kembali belanja Perjalanan Dinas pada RSUD kota Sabang, kedua, kita akan menempatkan satu unit ambulan untuk pasien rujukan di Banda Aceh, dan yang ketiga, untuk tahun 2023 Kita akan mempersiapkan kerjasama dengan BPJS Kesehatan untuk penanganan rujukan dan hal-hal lain yang dianggap penting.
Baca juga: Pemko Sabang Genjot Sektor Wisata, Ajak Warga Kembangkan Pantai Pasir Putih
Yang tidak kalah penting, untuk program jangka menengah akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak RSUD beserta stakeholder terkait lainnya, demi meningkatkan pelayanan dan sarana penunjang medis, agar para pasien tidak perlu semua harus di rujuk ke Banda Aceh. Lanjutnya Reza Fahlevi.
Baca juga: VIDEO - Kontrol Peredaran Obat Sirup, Pemko Sabang Sidak Apotek dan Puskesmas
Dalam Rapat tersebut juga turut di hadiri Sekretaris Daerah DRS. Zakaria MM, asisten Adm umum Rinaldy, Kepala Dinas Kesehatan & KB Edy Suharto, Dir. RSUD cut meutia, kepala BPJS sabang Rudi, dan para Kabag Setda serta Kabid RSUD kota Sabang, bertempat di ruang rapat Walikota. Kamis (17/11).
