Internasional

Banjir Terjang Jeddah, Sekolah, Universitas Sampai Bandara Internasional Ditutup

Banjir menerjang Kota Jeddah, Arab Saudi seusai diguyur hujan deras beberapa hari.

Editor: M Nur Pakar
AFP/Amer HILABI
Mobil melewati jalan yang digenangi banjir setelah hujan lebat turun di kota pesisir Jeddah, Arab Saudi pada Kamis (24/11/2022) 

SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Banjir menerjang Kota Jeddah, Arab Saudi seusai diguyur hujan deras beberapa hari.

Sekolah negeri, swasta dan bandara internasional di Jeddah, Rabigh, dan Khulais ditutup pada Kamis (24/1/2022).

Hujan diperkirakan terjadi di seluruh wilayah Mekkah, Saudi Press Agency (SPA).

Keputusan tersebut dibuat untuk memastikan keselamatan siswa dan berdasarkan laporan dari Pusat Meteorologi Nasional.

Universitas King Abdulaziz dan Universitas Jeddah juga mengambil langkah yang sama.

Ujian akhir semester pertama sekolah untuk hari Kamis (24/11/2022) ditunda, dan akan diadakan pada hari Kamis pertama semester kedua.

Baca juga: Puluhan Warga Samuti Aman Gandapura Bireuen Waswas Debit Air Meningkat Pasca Hujan Lebat

Universitas King Abdulaziz mengatakan bahwa tanggal alternatif untuk ujian yang ditunda akan diumumkan kemudian.

Badan Pertahanan Sipil Arab Saudi mengatakan hujan ringan hingga lebat serta angin kencang diperkirakan akan terjadi.

Badan itu meminta semua warga berhati-hati dan menghindari genangan air hujan dan lembah.

Sementara, beberapa penerbangan di Bandara Internasional King Abdulaziz Arab Saudi di Jeddah ditunda pada Kamis (24/11/2022) karena cuaca.

Bandara mengumumkan di Twitter operator sedang berkomunikasi dengan maskapai penerbangan untuk menerima waktu keberangkatan penerbangan yang baru, lapor SPA.

Jeddah, kota berpenduduk sekitar empat juta jiwa yang terletak di Laut Merah, sering disebut sebagai "pintu gerbang ke Mekkah", tempat jutaan orang menunaikan ibadah haji dan umrah setiap tahun.

Baca juga: BMKG: Bener Meriah Hingga Langsa Diprediksi Dilanda Hujan Hingga Tiga Hari ke Depan

Hujan badai musim dingin dan banjir terjadi hampir setiap tahun di Jeddah.

Penduduk Jeddah telah lama mengeluhkan buruknya infrastruktur.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved