Berita Aceh Tamiang

Serumpun Melayu Raya di Aceh Tamiang Meriah, Tamu Disambut Atraksi Silat Pelintau

Serumpun Melayu Raya yang dilangsungkan di Aceh Tamiang berlangsung meriah, Jumat (25/11/20220) malam

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Kegiatan Serumpun Melayu Raya Tamiang akan berlangsung selama tiga hari, sejak 25-27 Desember 2022 

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Serumpun Melayu Raya yang dilangsungkan di Aceh Tamiang berlangsung meriah, Jumat (25/11/20220) malam.

Acara yang dipusatkan di lapangan tribun kantor Bupati Aceh Tamiang ini dibuka secara resmi Bupati Mursil dan dihadiri sejumlah unsur Forkopimda Aceh Tamiang.

Termasuk anggota DPRA Asrizal H Asnawi dan pejabat Kepala Bidang Bahasa dan Seni Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Aceh Nurlaila Hamjah dan Ketua Dekranasda Aceh Tamiang Rita Syntia.

Ratusan pengunjung yang memenuhi lapangan tribun dibuat kagum oleh atraksi silat pelintau ketika menyambut para undangan.

Pertunjukan kemudian dilanjutkan dengan tarian ula-ula lembing.

Baca juga: Malam Ini Serumpun Melayu Raya Tamiang Dihelat, Hadirkan Kuliner, Busana, dan Seni Aceh Tamiang

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal dalam rilisnya menjelaskan Serumpun Melayu Raya di Aceh Tamiang ini berlangsung mulai Jumat (25/11/2022) hingga Minggu (27/11/2022) malam.

Even ini bertujuan untuk menjaga eksistensi nilai-nilai seni dan tradisi budaya yang telah berkembang sejak lama di Aceh, khususnya adat budaya di Kabupaten Aceh Tamiang.

“Ajang ini perlu dilaksanakan untuk dapat menggambarkan berbagai macam kebudayaan tradisional dan kesenian masyarakat, serta menciptakan regenarasi seni terhadap generasi muda Aceh Tamiang,” kata Almuniza Kamal.

Baca juga: Personel Polre Pidie Jaya Gelar Doa Bersama Untuk Korban Gempa Cianjur

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu menjadi daya tular bagi para kaum milenial, sehingga tidak tergerus zaman.

Besar harapannya, seni dan adat budaya Aceh Tamiang dapat terus berkembang dan bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakatnya.

“Semoga di daerah berjuluk Bumi Muda Sedia  yang indentik dengan perpaduan budaya Aceh-Melayu dapat terus dipertahankan dan menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara,” kata Almuniza Kamal. (*)

Baca juga: Meriahkan HUT Ke-66, Kodam IM Gelar Even IMTA, Hadiahnya Paket Umrah Sampai Sepeda Motor

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved