Silaturahmi dengan Pj Bupati Nagan Raya, Kepala BKKBN: Aceh Catat Angka Stunting 33,2 Persen

Sahidal menuturkan, bahwa saat ini angka stunting Provinsi Aceh masih berada di angka 33,2 persen. Artinya, di antara 23 kabupaten/kota yang ada belum menunjukkan angkanya dibawah 20 Persen. 

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Guna mempercepat penurunan angka stunting, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Aceh melakukam silaturahmi dengan Pj Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas AP SSos MSi, Jumat (25/11/2022).

Pj Bupati turut didampingi Kepala Bappeda Rahmatullah, Kadis DPMGP4 Damharius, Kadis Kesehatan Hj Siti Zaidar di Anjungan Pendopo Bupati.

Dalam kunjungannya, Kepala Perwakilan BKKBN Aceh, Sahidal Kastri MPd menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Nagan Raya karena telah menerima silaturahmi tersebut.

"Program pokok dari BKKBN salah satunya adalah penurunan angka stunting, dimana program tersebut juga merupakan target nasional Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada tahun 2024 jumlah itu dapat menunjukkan pada angka 14 persen," kata Sahidal Kastri.

Sahidal menuturkan, bahwa saat ini angka stunting Provinsi Aceh masih berada di angka 33,2 persen.

Artinya, di antara 23 kabupaten/kota yang ada belum menunjukkan angkanya di bawah 20 Persen. 

Karena adanya toleran stunting dari World Health Organization (WHO) pusat, itu harus mencapai angka tersebut.

Ia mengungkapkan, tujuan dari silaturahmi itu untuk mempercepat penurunan stunting dan percepatan realisasi anggaran dari BKKBN yang digunakan pelaksanaan Tim Pendamping Keluarga (TPK) ditingkat gampong, kecamatan, kabupaten dan provinsi.

Baca juga: Bakri Siddiq Harapkan OPD Bersinergi Turunkan Angka Stunting, Pemko Banda Aceh Gelar Audit Kasus

"Tujuan dari silaturahmi ini untuk mempercepat penurunan stunting. Selain itu juga untuk percepatan realisasi anggaran dari BKKBN, dimana dana tersebut akan digunakan pada TPK baik tingkat gampong, kecamatan, kabupaten dan provinsi," ungkap Sahidal Kastri.

Kepada pemerintah daerah Sahidal Kastri berharap, supaya dapat memastikan para petugas TPK dan petugas pelaksana di lapangan agar benar-benar melaksanakan kewajibannya dan dapat memberikan laporan tentang kesehatan masyarakat persemester atau tiga bulan sekali. 

Sementara itu, Pj Bupati Fitriany saat menerima kunjungan BKKBN tersebut, mengaku bahwa angka stunting di Nagan Raya masih tinggi.

Namun demikian lanjutnya, dari pihak Pemda terus melakukan berbagai upaya untuk menurunkan hal itu.

"Saya selaku pimpinan pemerintahan daerah di Nagan Raya menyadari akan tingginya angka stunting. Namun demikian, saya bersama SKPK terkait terus melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka tersebut," ungkap Fitriany.