Hari Pertama PIN Polio, Tercapai 14 Ribu Tuntas Divaksin, Target Seluruhnya 90.904 Anak

Data dihimpun Dinas Kesehatan Pidie realisasi target atau sasaran PIN Polio adalah 90.904 anak rinciannya Geumpang 1.810 anak,

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Sub Pekan Imunisasi Nasional vaksin polio serentak di Pidie dimulai sejak Senin (28/11/2022).

Pencanangannya dilakukan di Alun-alun Kota Sigli.

Untuk hari pertama telah menunjukkan angka lumayan tinggi dari sasaran yang diinginkan.

Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie menyatakan hasil Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio hari pertama pencanangan mencapai 15.3 persen atau sebanyak 14.000 anak umur nol sampai 12 tahun telah mendapat imunisasi.

Sedangkan target atau sasaran adalah 90.904 anak.

Data dihimpun Dinas Kesehatan Pidie realisasi target atau sasaran PIN Polio adalah 90.904 anak rinciannya Geumpang 1.810 anak, Mane 2.033 anak, Glumpang Tiga 1.874 anak, Teupin Raya 2.260 anak, Glumpang Baro, 2.042, Mutiara 3.652 anak.

Kemudian Ujung Rimba 3.942 anak, Mutiara Barat 4.347, Tiro 1.895, Tangse 5.062, Keumala 2.309, Titeu 1.617, Sakti 4.508 anak, Mila 1.978, Reubee 1.727, Kembang Tanjung 4.491, Muara Tiga 4.411 dan Kota Sigli merupakan target tertinggi mencapai 5.443 anak.

Kepala Dinas Kesehatan Pidie, dr Arika Husnayanti Aboebakar SpOG (K) mengatakan, pada hari pertama capaian ini telah melebihi target harian yaitu 12.975 anak per hari.

Persentase cakupan Sub PIN Polio di tiap Puskesmas berdasar usia yang telah mendapat vaksin hari ini untuk usia 0-59 bulan mencapai 11.3 persen atau 4.168 anak, usia 5-7 tahun capai 11.6 persen atau 854 anak, dan usia 7-12 tahun mencapai 16 persen atau 7.556 anak.

Disebutkan, gencarnya sosialisasi yang dilakukan sebelum pencanangan membuat masyarakat sadar bahaya polio bagi anak.

Sosialisasi dilakukan bukan hanya oleh petugas kesehatan namun juga oleh para teungku (tokoh agama), tokoh adat, dan pemuda.

Diberitakan sebelumnya pencanangan Sub-PIN Polio sebagai respon terhadap Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio dipusatkan di Alun-alun Kota Sigli dengan pemberian vaksin tetes mulut kepada 1.000 anak-anak pencak silat.

Kegiatan ini secara sibolis dilakukan oleh Pj Bupati Pidie Ir Wahyudi Adisiswanto MSi.

Pencanangan tersebut dihadiri oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan, Dr. dr Maxi Rein Rondonuwu, DHSM, MARS, Forkopimda Pidie, Dinas Kesehatan Aceh, WHO, UNICEF dna unsur terkait lainnya. (*)