Video
VIDEO Berlubang dan Kerap Kecelakaan, Warga Aceh Singkil Blokade Jalan Provinsi di Gunung Meriah
Jalan itu berlubang lantaran kerap tergenang air. Akibat saluran pembuangan di lokasi tidak tersedia dengan baik.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: T Nasharul
Laporan: Dede Rosadi | Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM - Warga memblokade Jalan Provinsi di perbatasan Desa Lae Butar dengan Desa Tanah Bara di kawasan Gunung Meriah, Aceh Singkil, Kamis (1/12/2022).
Pemblokadean dilakukan dengan menaruh drum yang diisi pohon pisang di tengah badan jalan. Selain itu warga juga membawa poster berisi tuntutan agar jalan dua jalur tersebut segera diperbaiki.
Pemicu gerakan warga itu karena jalan berlubang. Sehingga kerap memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Baca juga: Dua Kali Pengendara Terjatuh, Personel Satlantas Lhokseumawe Tambal Jalan Berlubang
Kejadian terbaru, Rabu (30/11/2022) malam, seorang pengendara sepeda motor asal Desa Tanjung Mas, terjatuh. Sehingga harus mendapat perawatan di rumah sakit, setelah terjatuh ke lubang yang menganga di badan jalan.
Jalan itu berlubang lantaran kerap tergenang air. Akibat saluran pembuangan di lokasi tidak tersedia dengan baik.
Di lokasi warga juga menyoalkan penambalan jalan berlubang yang dinilai asal jadi. Sebab hanya dilakukan menggunakan semen yang bertahan dalam hitungan hari.
Warga mendesak agar penutupan lubang menggunakan aspal, sehingga tahan lama.
Baca juga: Satlantas Polres Pidie Jaya Tambal Jalan Berlubang
Kepala Desa Tanah Bara, Salman Manik yang berada di lokasi menyebutkan korban yang jatuh akibat terjerembab lubang sudah banyak terjadi.
Selain itu saat musim hujan, sebut Salman air di lokasi menggenang. Sehingga kerap menyebabkan kendaraan mogok.
Sementara itu Dinas PUPR Aceh Singkil, merespon cepat dengan melakukan penambalan jalan yang berlubang.(*)
Narator: Syita
Editor: T. Nasharul