495 Lulusan UBBG Diwisuda, Lulusan Harus Mampu Berinovasi Atau Tertinggal Mengejar Kesuksesan

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 495 lulusan UBBG mengikuti prosesi wisuda di gedung AAC Dayan Dawood Banda Aceh pada Kamis (8/12/2022).

Rektor UBBG Dr Lili Kasmini SSi MSi dalam sambutannya memberi ucapan selamat kepada lulusan UBBG yang diwisuda.

Dia mengatakan pada era perubahan ini yang begitu cepat dan perkembangan dunia yang sangat pesat telah mempengaruhi perekonomian dengan sangat drastis.

Dia berharap para lulusan harus mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini.

"Tuntutan zaman yang membuat lulusan harus siap berinovasi dan berkreasi, jika tidak, maka akan terus tertinggal," ujarnya.

Lili Kasimini menambahkan banyak capaian-capaian yang telah diraih UBBG dalam berbagai program.

Seperti MBKM dengan menempatkan mahasiswa di berbagai kampus ternama di Indonesia, selain prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional dan UBBG juga meraih sertifikat ISO.

Disebutkan, dua minggu yang lalu Prodi PPG raih predikat akreditasi baik.

Baca juga: Prodi S1-PGSD UBBG Membuka Lembaran Perdana Raih Predikat Akreditasi Unggul

Ditambahkan, hal yang lebih menggembirakan dua hari yang lalu, Prodi PGSD juga meraih predikat akreditasi unggul.

"Prestasi demi prestasi ini menjadi bekal bagi alumni dalam mempromosikan kampus di manapun berada," harapnya.

Rektor UBBG menekankan wisuda ini bukanlah seremoni perpisahan, tetapi harus tetap belajar atau melanjutkan pendidikan jenjang magister.

Dijelaskan, UBBG sudah memiliki Prodi S2 PMP dan S2 Pendidikan Dasar.

"Kalau tidak, alumni bisa ikut program PPG yang juga ada di UBBG," tambahnya.

Ketua Pembina Yayasan Ir H Hidayatullah Daud MT dalam sambutannya menyatakan kesuksesan kampus UBBG tidak terlepas dari kontribusi alumni.

Baca juga: UBBG Banda Aceh Gelar Orientasi PPG, Total 1.000 Lebih Calon Guru Sudah Dilatih

"Kalau tidak ada campur tangan alumni, UBBG tidak akan sebaik ini," jelasnya.

Dia berharap para alumni agar menjadi pribadi yang unggul, mandiri, religius serta mampu memberikan kontribusi yang besar bagi masyarakat, bangsa dan agama.

Dia mengakui persaingan dunia kerja di Aceh akan sangat berat, tetapi jangan hanya terpaku di Aceh, harus bergerak mengembangkan karier di luar Aceh.

"Bagi alumni yg telah bekerja tingkatkan terus produktivitas dan bantu alumni lainnya dalam meniti karier," harapnya.

Selanjutnya dia meminta agar semua dosen bergelar doktor dan sebagian guru besar serta semua Prodi terakreditasi unggul kecuali prodi baru.

Sedangkan Kepala LL Dikti Wilayah XIII Aceh yang diwakili oleh Kabag Umum Drs M Najib MPd juga senada dengan Pembina Yayasan.

Baca juga: Kamus Aceh-Inggris-Indonesia Bawa Alumni UBBG Raih Penghargaan Pemuda Inspiratif Aceh 2022

Dia menyatakan tuntutan zaman sekarang ini mengharuskan seorang dosen harus bergelar doktor.

"Nanti kita juga akan mengatur regulasi untuk memudahkan para dosen ini menempuh jenjang pendidikan doktor termasuk beasiswa, selain dari LPDP, kita juga mencoba mencari donatur lain," tambahnya.

Dia mengatakan UBBG merupakan salah satu PTS Aceh yang banyak mengukir prestasi dan pada 2022 ini, masuk nominasi anugerah PTS Terbaik di Aceh.

"Pesan kepada alumni tiga prinsip dasar unggul, mandiri, dan religius harus dipegang teguh," katanya.

"Pengetahuan dan keterampilan tanpa nilai spiritual tidak akan berguna, " tutupnya.

Kegiatan wisuda ini juga dihadiri Ketua ICMI Aceh Dr M. Yakhsar, Pembina Yayasan Dra Hajjah Rohaida MPd, Ketua Dewan Pengawas Yayasan Dr. Rahmattullah MSi dan Ketua Yayasan Muttaqin ST SPd

Baca juga: UBBG Gelar Seminar Pendidikan, Kesehatan dan Teknologi, Dihadiri Ratusan Peserta

Sementara itu, wakil Rektor I Bidang Akademik Mulia Putra, SPd MPd MSc, PhD in Ed merincikan para lulusan yang mengikuti wisuda.

Pendidikan Matematika 10 orang, Pendidikan Jasmani 45 orang, PGSD 26 orang, PG PAUD 54 orang, Pendidikan Bahasa Indonesia 7 orang dan Pendidikan Bahasa Inggris 12 orang.

Kemudian, Pendidikan Profesi Guru 7 orang, Keperawatan 116 orang, Pendidikan Profesi Ners 211, Kebidanan 6 orang, dan Ilmu Komputer 1 orang. Sementara lulusan terbaik sebanyak 17 orang.(*)