Piala Dunia 2022
Gaya Main Maroko Dikritik di Piala Dunia 2022, Walid Regragui: Saya Tidak Mendewakan Pep Guardiola
Pelatih Maroko Walid Regragui pasang badan ketika gaya main timnya dikritik. Dia juga menyinggung Pep Guardiola.
SERAMBINEWS.COM - Pelatih Maroko Walid Regragui pasang badan ketika gaya main timnya dikritik. Dia juga menyinggung Pep Guardiola.
Walid Regragui sedang fokus mempersiapkan timnya untuk melawan Perancis pada semifinal Piala Dunia 2022.
Di tengah-tengah persiapan, Regragui mendengar taktik atau gaya main timnya dikritik karena dianggap terlalu konservatif.
Maroko dinilai hanya menunggu lawan. Ball possession alias penguasaan bola minim, begitu juga dengan penciptaan peluang.
Sang pelatih menanggapi kritik tersebut dengan kepala dingin karena dia lebih tahu kondisi timnas Maroko.
"Kami akan bermain dengan cara kami. Penguasaan bola terkadang menyesatkan," kata Walid Regragui dalam jumpa pers menjelang laga Perancis vs Maroko, dikutip dari Get Football News France, Selasa (13/12/2022).
"Anda bisa saja memiliki 70 persen pengusaan bola, tetapi Anda hanya menembak dua kali," imbuh Regragui.
Walid Regragui menyiratkan bahwa dirinya bukan pelatih yang mendewakan ball possession, seperti halnya Pep Guardiola di Manchester City.
"Pastinya ketika Anda memiliki Kevin De Bruyune dan Bernardo Silva, Anda menguasai bola. Pep Guardiola sudah membuat saya gila juga," tutur Regragui.
Walid Regragui mengambil inspirasi dari Didier Deschamps, yang mengerti bagaimana cara meramu timnas Perancis, hingga akhirnya bisa jadi juara dunia 2018.
"Perancis membuat saya bermimpi pada tahun 2018 dengan cara mereka bermain. Deschamps mengerti bagaimana melakukannya," tutur Regragui.
Walid Regragui bertekad membawa Singa Atlas - julukan timnas Maroko - ke final Piala Dunia 2022 untuk menciptakan sejarah baru.
Sebelumnya, Maroko sudah membuat sejarah sebagai wakil Afrika pertama yang menjadi semifinalis Piala Dunia.
Untuk mencapai final Piala Dunia 2022 bukan perkara mudah bagi Maroko. Sebab, mereka harus melawan Perancis lebih dulu di semifinal.
Laga Perancis vs Maroko akan diselenggarakan di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar, Kamis (15/12/2022) dini hari WIB.
Baca juga: Perancis Vs Maroko Semifinal Piala Dunia 2022: Singa Atlas Masih Lapar, Target Lolos ke Final
Walid Regragui Ingin Bawa Maroko ke Final
Pelatih timnas Maroko, Walid Regragui, memastikan motivasi dan tenaga anak asuhnya belum habis menjelang laga semifinal Piala Dunia 2022 kontra Perancis.
Walid Regragui menyebut skuad timnas Maroko bertekad menulis sejarah baru lolos ke final Piala Dunia 2022 Qatar.
Dalam konferensi pers menjelang laga, Walid Regragui secara tidak langsung mengakui bahwa timnas Perancis asuhan Didier Deschamps jauh lebih diunggulkan.
Namun, Walid memastikan timnas Maroko akan berjuang mati-matian untuk memperbarui sejarah yang sudah mereka tulis pada Piala Dunia 2022.
Walid juga berharap agar timnas Perancis meremehkan Maroko agar pekerjaan anak asuhnya jauh lebih mudah.
"Kami datang untuk mengubah mentalitas benua kami. Jika kami senang dengan lolos ke semifinal, saya tidak akan senang," kata Walid dikutip dari RMC Sports.
"Saya ingin membawa Maroko ke final. Saya berharap Perancis bermain seperti tidak menghormati kami. Sebab, kami akan kesulitan jika sebaliknya," ucap Walid.
"Kami ingin pergi ke final dan juara. Kami siap melakukan apapun untuk mewujudkan target itu. Kami memiliki energi yang luar biasa untuk pertandingan nanti," ujar Walid.
"Kami masih sangat lapar. Kami akan tampil dengan percaya diri. Kami belum lelah. Mungkin kami seperti gila, tapi siapa yang tahu. Kami ingin ke final," ucap Walid menambahkan.
Keberhasilan Maroko lolos sampai semifinal menjadi salah satu cerita mengejutkan dan sangat menyita perhatian pada Piala Dunia 2022.
Publik tentu masih mengingat bagaimana cerita Arab Saudi mempermalukan Argentina atau Jepang menumbangkan Jerman.
Namun, efek kejut dua pertandingan itu tidak sebanding dengan daya ledak dan konsistensi perjuangan Maroko hingga berhasil lolos sampai ke semifinal Piala Dunia 2022.
Timnas Maroko sudah mencuri perhatian ketika berhasil mengalahkan generasi emas Belgia dua gol tanpa balas pada fase grup Piala Dunia 2022.
Kemenangan itu turut mengantar Maroko lolos ke fase gugur dengan status juara Grup F mengungguli Belgia dan runner up Piala Dunia 2018, Rusia.
Berlanjut ke fase gugur, timnas Maroko melangkah ke semifinal Piala Dunia 2022 setelah menyingkirkan mantan juara dunia Spanyol dan kampiun Euro 2016, Portugal.
Pertahanan rapat berlapis menjadi salah satu kunci keberhasilan Maroko lolos sampai semifinal Piala Dunia 2022 Qatar.
Dari total lima laga hingga perempat final Piala Dunia 2022, timnas Maroko tercatat hanya kebobolan satu kali ketika open play.
Satu gol yang bersarang ke gawang Maroko itupun berasal dari bunuh diri pemain mereka sendiri.
Konsistensi itulah yang menjadikan Maroko tim Afrika pertama yang berhasil menapak semifinal Piala Dunia.
Singa Atlas, julukan Maroko, mengungguli banyak tim kuat Afrika lain seperti Ghana hingga Senegal.
Terkait laga kontra Perancis, timnas Maroko kemungkinan besar akan tampil pincang tanpa kapten tim, Romain Saiss.
Bek tengah berusia 32 tahun itu diragukan tampil karena sempat mengalami cedera sampai harus ditandu saat menghadapi Portugal.
Tiga pemain Maroko lainnya yang juga diragukan tampil akibat cedera adalah Abdelhamid Sabiri, Noussair Mazraoui, dan Nayef Aguerd.
Adapun Walid Cheddira menjadi satu-satunya pemain Maroko yang sudah dipastikan akan absen pada laga kontra Perancis.
Walid Cheddira tidak bisa bermain karena harus menjalani skorsing setelah menerima kartu merah pada laga kontra Portugal.
Berbeda dari Maroko, seluruh bintang timnas Perancis mulai dari Hugo Lloris, Raphael Varane, Olivier Giroud, hingga Kylian Mbappe, dipastikan fit dan siap bermain.
Baca juga: Baksos di Beutong Ateuh Nagan Raya, Kadiskes Aceh Ajak Anak Ikut Vaksin Polio
Baca juga: Petugas Bea Cukai Bandara Kairo Gagalkan Penyelundupan Lima Emas Batangan Dari Balik Baju Penumpang
Baca juga: Danrem dan Dandim di Nagan Raya Vidcon Peresmian Rumah Layak Huni dengan Kasad Jenderal Dudung
Kompas.com: Gaya Main Maroko Dikritik, Regragui Pasang Badan dan Singgung Pep Guardiola