PORA XIV Pidie

Media Center PORA XIV Klarifikasi Terkait Website Dinilai Lamban Update Daftar Perolehan Medali

Pihaknya terlebih dahulu, harus melakukan validasi dan sinkronisasi data di website resmi, berdasarkan data yang disupport dari LO Cabor.

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nur Nihayati
Dok pribadi
Koordinator Media Center PORA XIV Pidie, Nasrul 

Pihaknya terlebih dahulu, harus melakukan validasi dan sinkronisasi data di website resmi, berdasarkan data yang disupport dari LO Cabor.


Laporan Indra Wijaya | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Tim Media Center PORA XIV membantah terkait keluhan kontingen yang dinilai website daftar perolehan medali terkesan lamban.

Koordinator Media Center PORA XIV Pidie 2022, Nasrul mengatakan, untuk perolehan medali sendiri pihaknya yang diterima tidak langsung bisa diupdate ke website yang disediakan.

Pihaknya terlebih dahulu, harus melakukan validasi dan sinkronisasi data di website resmi, berdasarkan data yang disupport dari LO Cabor.

“Hal ini dilakukan, untuk menyinkronkan data di website yang sudah jauh-jauh hari di upload oleh masing-masing kontingen kabupaten/kota dengan database yang kita punya,” kata Nasrul dalam hak jawabnya kepada Serambi, Selasa (13/12/2022).

Hal itu dilakukan, untuk mencegah terjadinya kesalahan dalam menginput nama peraih medali, kelas yang dimenangkan dan asal kontingen tersebut.

Perlu diketahui lanjut Nasrul, database atlit yang jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan PORA telah di input oleh KONI Kab/Kota yang ke dalam website https://poraxiv.pidiekab.go.id/.

Ia mengatakan, dari data yang di input, banyak yang tidak sesuai dengan database atlet saat bertanding.

“Hal ini sangat membuat kewalahan Tim Media Center untuk sinkronisasi datanya kembali,” ujarnya.

Terlebih kata Nasrul, saat H-1 pertandingan, pihak Technical Delegate Pengprov tidak pernah memberikan hasil technical meeting kepada Media Center.

Kemudian, sehingga terdapat ketidakcocokan antara nama dan kelas atlet yang direvisi dengan yang telah di input di web.

“Karena itu pula yang membuat kenapa data perolehan medali di website resmi PORA XIV Pidie 2022 terkesan lamban, atau tidak langsung update per hasil perolehan medali oleh masing-masing cabor,” ungkapnya.

Selain itu, ia mengaku, pihaknya juga di Media Center kekurangan tenaga sumber daya manusia.

Terlebih, untuk yang bertugas di bagian penginputan data atlet, perolehan score, asal atlet dan perolehan medali setiap cabor, hanya berjumlah dua)orang.

“Dan mereka harus bekerja untuk input data 36 Cabor dengan berbagai kelas dan nomor,” ucapnya.

Terakhir kata dia, Media Center terbuka untuk awak media manapun untuk bisa mendapatkan data terkait PORA XIV Pidie 2022.
Namun, dengan catatan, Media Center hanya akan mengeluarkan data yang sudah divalidasi.

“Ini untuk kebaikan kita bersama agar tidak terjadinya mis-informasi di masyarakat luas,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Sirath salah seorang offisial kontingen Aceh Besar di Pidie, mengeluh bahwa website PORA XIV Pidie 2022 dinilai lamban.

Ia memantau sejak kemaren, website tersebut belum ada update peroleh medali pada cabor yang telah dipertandingkan.

Ia mengaku, beberapa kontingen harus mengupdate sendiri peroleh medali yang telah diperoleh, namun sangat disayangkan diportal rezmi belum nampak pertambahan medali.

" Seharusnya ini tidak terjadi, masyarakat saat ini memanfatkan media digital untuk update informasi, namun nyatanya panitia tidak siap," ujarnya.

Sirath yakin panitia PORA di Pidie tidak memiliki sumberdaya yang cukup untuk mengelola itu.

Sehingga ia berharap panitia segera melakukan langkah evaluasi agar masyarakat dan khususnya atlit tidak kesulitan update informasi.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved