Sambo ke Eliezer: Kita Berdua Tanggung Jawab, Kuat, Ricky dan Istri Saya Jangan Kau Libatkan

Ferdy Sambo menyampaikan kekesalannya karena Bharada Eliezer menyeret Putri Candrawathi dan para ajudan termasuk Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
Tangkapan Layar YouTube KOMPASTV
Ferdy Sambo menyampaikan kekesalannya karena Bharada Eliezer menyeret Putri Candrawathi dan para ajudan termasuk Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal atas kasus pembunuhan Yosua. 

Awalnya pengacara Sambo itu bertanya ke Eliezer apakah sebelum di-BAP pada 5 Agustus 2022 lalu, pernah membuat surat pernyataan di Timsus.

Kemudian Bharada E menjawab bahwa surat pernyataan dibuat pada 6 Agustus 2022.

"Saya tidak tanya yang tanggal 6, tanggal 6 ada dalam berkas Kuat Ma'ruf itu. Pernah membuat surat pernyataan tanggal 5," tanya Arman Hanis.

"Pada saat tanggal 5? Itu masih bohong bapak," jawab Bharada Eliezer tenang.

Kemudian pengacara Sambo kembali bertanya apakah Eliezer berada dalam tekanan waktu itu.

"Tidak ada," jawab Eliezer singkat.

Arman Hanis kembali mencecer Bharada E dengan mempertanyakan berbohong soal apa.

"Saya lupa isinya apa pak," jawab Bharada Eliezer.

Selanjutnya Arman Hanis menanyakan pada tanggal 6 Agustus apakah Eliezer mengingat keterangannya.

"Tanggal 6 ya yang kejadian sekarang saya jelaskan bapak," jawab Bharada Eliezer.

Kemudian pengacara Sambo itu mengingatkan kalau pada 5 Agustus Eliezer menyampaikan dalam BAP tersebut bahwa ia tidak menembak.

"Nanti kami perlihatkan ke yang mulia (hakim). Yang menembak adalah terdakwa (FS) semuanya, benar tidak. Kenapa," tanya Arman Hanis.

"Masih bohong (saya) bapak," jawab Bharada Eliezer.

"Ya kenapa saudara berbohong," tanya balik Arman Hanis.

"Karena masih bohong aja pak," jawabnya lagi.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved