Berita Aceh Besar
Warga Diminta Waspadai Potensi Bencana
Muhammad Iswanto mengingatkan warganya untuk meningkatkan kewaspadaan dan juga meningkatkan naluri mitigasi bencana
JANTHO - Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, mengingatkan warganya untuk meningkatkan kewaspadaan dan juga meningkatkan naluri mitigasi bencana.
Termasuk mewaspadai potensi bencana kebakaran di rumah masing masing, seperti mematikan kompor dan arus listrik saat usai digunakan.
Hal itu disampaikan Pj Bupati pasca terjadinya kebakaran yang menimpa empat rumah di Gampong Lam Alue Cut Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar, Rabu (28/12/2022) sekitar pukul 16.40 WIB.
Terkait kebakaran itu, Iswanto langsung berkoordinasi dengan BPBD dan Dinsos Aceh Besar untuk melakukan penangananan cepat serta mensuplai bantuan masa panik.
“Sudah tugas kami untuk hadir secepatnya di tengah rakyat yang musibah, mulai dari penanganan bencana hingga distribusi banuan masa panik, dalam kesempatan pertama.
Alhamdulillah, rekan rekan di BPBD serta Dinsos langsung bergerak,” katanya.
Dia juga menyampaikan terimakasih kepada manajemen Jalan Tol Sibanceh yang sudah menurunkan armadanya untuk ikut membantu memadamkan api.
“Terimakasih juga untuk semua pihak, terutama jajaran TNI/Polri dan masyarakat yang telah menunjukkan sikap empati lewat gotong royong memadamkan api,” ujarnya.
Iswanto juga menyampaikan duka mendalam atas musibah itu.
“Atas nama Pemkab Aceh Besar dan pribadi, Saya mengucapkan duka cita mendalam atas musibah yang menimpa warga saya di Lam Alue Cut.
Semoga mereka tetap tabah dan ini semua adalah ujian dari Allah SWT terhadap hambaNya,” ujarnya.
Baca juga: Gelar Rakor, Forum PRB Aceh dan BPBA Sepakat Perkuat Sosialisasi Mitigasi Bencana
Baca juga: USM Diskusikan Projek Kesehatan dan Mitigasi Bencana dengan Pakar Jepang
Sementara Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil SSos MSi didampingi Personel Pusdalops Maswani, mengatakan, sebanyak empat KK yang menjadi korban terdampak kebakaran itu, kini ditampung di rumah kerabat dan tetangga terdekat.
“Sejauh ini belum diketahui penyebab amuk api itu, karena masih dalam penelusuran pihak berwajib.
Tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun nyaris semua harta benda lenyap akibat kebakaran,” katanya.
Dirincikan, empat keluarga yang terdampak kebakaran itu adalah, Mustafa (53) rumah permanen, Syarifuddin (41) rumah semi permanen, keduanya rumah rusak berat atau nyaris rata dengan tanah.
Dua lainnya adalah, rumah Dakasi (65) rumah semi permanen rusak ringan, serta Salmi (57) rumah permanen rusak ringan.
Beberapa saat setelah kejadian itu, Kepala Dinsos Aceh Besar Bahrul Jamil SSos MSi membawa bantuan masa darurat berupa sandang dan pangan, tim Dinsos juga memasang tenda untuk korban terdampak di sekitar lokasi kebakaran.
“Jangan dilihat dari jumlahnya, namun inilah bentuk kepedulian Pemkab Aceh Besar terhadap semua rakyatnya yang mengalami musibah, yaitu hadir dalam kesempatan pertama memberikan bantuan kedaruratan,” katanya. (i)
Baca juga: Pelajaran Mitigasi Bencana dari Musibah Suzuya Mall
Baca juga: Mahasiswa UBBG Ciptakan Alat Pendeteksi Ketinggian Air untuk Mitigasi Bencana