Bocah Hilang di Krueng Langsa

Bocah 6 Tahun Hilang di Krueng Langsa, Dua Rubber Boat Dikerahkan untuk Mencari Korban

Dalam proses pencarian itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa mengerahkan 1 unit fiber boat dan 1 unit rubber boat dari Basarnas.

Penulis: Zubir | Editor: Saifullah
Foto SAR Langsa
Petugas SAR dan tim gabungan saat melakukan pencarian korban hilang di Krueng Langsa, Senin (2/1/2023) malam. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Hingga Senin (2/1/2023) malam ini, proses pencarian Muhammad Bihan (6), bocah yang diduga tenggelam di Krueng Langsa, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, terus dilakukan tim gabungan.

Dalam proses pencarian tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa mengerahkan 1 unit fiber boat dan 1 unit rubber boat dari Basarnas. 

"Hingga saat ini, tim masih di lapangan. Pihak BPBD Kota Langsa mengerahkan fiber boat 1 unit dan 1 unit rubber boat dari Basarnas," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Ibnu Haris Al-Husain, SSi melalui Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman kepada Serambinews.com, Senin (2/1/2023) malam.

Aulia menjelaskan, pihaknya pada Senin sore mendapat laporan bahwa ada orang tenggelam.

Atas laporan itu, SAR Langsa langsung mengerahkan petugas ke lokasi untuk melakukan pencarian dengan tim lainnya. 

Mengenai kronologis anak tenggelam, urai Aulia, dari informasi yang didapat pihaknya, korban saat itu mencari udang bersama dengan 2 orang temannya di sekitar Krueng Langsa.

Baca juga: Breaking News - Bocah 6 Tahun Tergelincir dan Hilang Ditelan Arus Krueng Langsa

"Naasnya, korban terpeleset dan dan jatuh ke tempat yang dalam dan terseret arus sungai," papar Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman. 

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang bocah laki-kali berumur sekitar 6 tahun, Bihan, warga Gampong Sidorejo, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, Senin (2/1/2023), diduga tergelincir dan hilang ditelan arus Krueng Langsa

Hingga Senin malam ini, tim gabungan BPBD Kota Langsa, Satgas SAR Langsa, aparat TNI dan Polri, serta masyarakat sekitar sedang melakukan pencarian di Krueng Langsa kawasan Gampong Sidorejo tersebut. 

Informasi didapat Serambinews.com menyebutkan, awalnya sekitar pukul 16.45 WIB, korban Bihan dan sekitar dua orang teman sebayanya sedang bermain di pinggir Krueng Langsa yang tidak jauh berada dari rumah mereka.  

Diduga korban saat itu tergelincir ke sungai dan ia tidak pandai berenang.

Sehingga korban hilang dari permukaan sungai yang airnya tidak begitu kencang dan dalam pada saat ini.

Baca juga: Seorang Bocah Tenggelam saat Mandi di Sungai Lueng Sa Aceh Timur

Tidak lama kemudian, warga sekitar mengetahui kejadian tersebut karena teman korban berlari dari lokasi ke permukiman warga sembari menangis melapor temannya hilang.

Setelah ditanya warga pada teman-teman korban, barulah diketahui bahwa korban Bihan, anak dari Samsul, warga Gampong Sidorejo, diduga tenggelam di sungai itu. 

Seperti diketahui, bahwa saat ini kondisi air di Krueng Langsa tidak terlalu dalam dan arusnya tidak kencang.

Karena sudah berapa pekan terakhir ini, Kota Langsa dan daerah pegunungan Aceh Timur tidak diguyur hujan lebat.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved