Berita Aceh Besar
Prof Abdi A Wahab Motivasi Santri Dayah Wakaf Barbate
Pengurus Majelis Pendidikan Aceh (MPA) melakukan kunjungan kerja ke Dayah Berbate di Blang Bintang untuk memotivasi santri dan dewan guru
SERAMBINEWS.COM - Pengurus Majelis Pendidikan Aceh (MPA) melakukan kunjungan kerja ke Dayah Berbate di Blang Bintang untuk memotivasi santri dan dewan guru, Jumat (6/1/2023) Blang Bintang, Aceh Besar.
Kunjungan kerja dilakukan dalam upaya memotivasi santri dan memberi sumbangan pribadi para pengurus MPA kepada santri Dayah Wakaf Barbate, yang berasal dari enam Kabupaten di Aceh.
Mereka semuanya diberikan pendidikan gratis oleh Yayasan Wakah Barbate.
"Aceh akan berdaya saing jika generasinya handal. Saya berharap Ananda semua di dayah ini untuk belajar sungguh-sungguh. Manfaatkan waktu sebanyak mungkin untuk belajar.
Kami berharap dayah ini menjadi role model dalam pengembangan dayah masa depan"Ujar Prof Abdi A Wahab, yang didampingi pengurus lainnya, seperti Teuku Sayed Mustafa, Dr Nazamuddin, Dr Ismail, Syaiful Bahri, dan Dr Mukhlisuddin Ilyas.
Baca juga: Ketua MPU Peusijuek Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli
Menurut Profesor Abdi A Wahab, Aceh kedepan sangat ditentukan oleh anak-anak yang sekarang sedang belajar, mulai dari jenjang PAUD hingga SMA sederajat.
Untuk itu, mereka semua perlu mendapat dukungan dari semua pihak, memberi pendidikan gratis dan berkualitas serta melibatkan partisipasi masyarakat sangat penting untuk kemajuan pendidikan Aceh.
Kunjungan tim Majelis Pendidikan Aceh, disambut oleh pengurus Dayah Wakaf Barbate dan dewan guru, seperti Sofyan A Gani, Pak Babe dan Ustaz Zulfikar.
"Dayah ini dikelola secara wakaf, santri di sini berasal dari enam Kabupaten/Kota di Aceh. Dari kalangan anak yatim, piatu, fakir, miskin dan anak muallaf.
Mereka belajar disini gratis. Tahun 2023 ini akan kita rektrut kembali santri dari berbagai Kabupaten/Kota di Aceh.
Kita berharap dukungan semua pihak untuk kelancaran pendidikan santri disini berbasis pada Tahfid dan Diniyah," Ujar Dr Sofyan A Gani yang didampingi pengurus dan ustaz.
Baca juga: AS Kirim Paket Bantuan Militer Senilai Rp 43,8 Triliun Ke Ukraina, Zelenskiy Minta Tank Ini
Menurutnya, dayah yang berada di atas tanah 20 hektar yang telah memiliki sertifikat, dibina oleh H Mahdi Muhammad, dewan pengawas Dr H Mijaz Iskandar LC LLM.
Sedangkan pimpinan dayah, Ustaz Muhammad Rais, yang berasal dari Papua yang lama di Aceh dan memiliki istri orang Aceh.
Sebagaimana diketahui, disekitar Dayah Wakaf Barbate, telah ikut berdiri sebuah masjid yang dibangun seorang warga Aceh untuk kepentingan publik.
Disamping suasana yang eksotis, juga terdapat beberapa cafe dan permainan bagi keluarga berlibur akhir pekan.(*)
Baca juga: 26 Jamaah Umrah Aceh Barat Bukan Diterbang Ke Arab Saudi, Tapi Sudah 19 Hari Diinapkan di Bogor
Haris Akbar Pemuda yang Tenggelam di Pantai Riting Ditemukan Meninggal |
![]() |
---|
Wabup Syukri Ikut Donor Rutin ASN Aceh Besar, Berhasil Kumpulkan Darah 84 Kantong |
![]() |
---|
Main Kayu, Petani asal Seulimeum Ditangkap Satreskrim Polresta Banda Aceh, Ini Ancaman Hukumannya |
![]() |
---|
Pemuda Tenggelam di Pantai Riting Aceh Besar Ditemukan Meninggal Dunia Dalam Kondisi Mengapung |
![]() |
---|
Isu Mutasi Pejabat Hambat Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.