Masuk 10 Besar Drama di 19 Negara, Song Hye Kyo Totalitas di The Glory hingga Diet Demi Satu Adegan

Song Hye Kyo sebelumnya menerima banyak pujian atas usahanya untuk menghidupkan karakter Dong Eun dengan menjalani diet untuk salah satu adegan.

SERAMBINEWS.COM - Drama Korea (drakor) The Glory tengah menjadi perbincangan hangat.

Drama asal Negeri Ginseng itu diketahui masuk dalam 10 besar drama di 19 negara, termasuk Indonesia.

Serial ini sekaligus menjadi thriller pertama bagi ratu drakor, Song Hye Kyo.

Song Hye Kyo pun memberi sedikit bocoran gambaran The Glory Part 2.

Dalam wawancaranya dengan ELLE Korea pada 10 Januari 2023, Song Hye Kyo mengungkap rasa puasnya saat syuting adegan dalam drama The Glory.

"Ada banyak adegan dinamis di mana Dong Eun mengekspresikan emosinya," kata Kyo.

"Saya bersemangat untuk mengekspresikan emosi yang belum pernah saya (gambarkan melalui akting) sebelumnya. Saya merasa sangat senang berbaring di kamar saya setelah saya selesai syuting adegan yang sulit," lanjutnya.

Aktris ini meningkatkan rasa penasaran penonton untuk Bagian 2 dari drama tersebut dengan memberi sedikit gambaran dari The Glory Part 2.

Baca juga: Fakta Menarik The Glory, Ternyata Ditulis Oleh Penulis Naskah Drama Hits Descendants of the Sun

"The Glory Part 2 memiliki lebih banyak hal untuk diungkap. Ini akan lebih menghibur," ujar Kyo.

Song Hye Kyo kemudian menceritakan tentang bagaimana keinginannya menggambarkan sosok Moon Dong Eun sebagai korban bully di mata penonton.

"Saya ingin dia terlihat lelah dan lemah. Seseorang yang bertekad untuk membalas dendam mungkin bertambah berat badannya, tetapi saya pikir akan lebih menyenangkan ketika pelaku dipukuli oleh orang yang lemah dan kecil," ujarnya.

"Yang penampilannya membuat mereka berpikir, 'Apa yang menakutkan tentang orang itu?'" sambungnya.

Bahkan awalnya dia juga tak ingin banyak berganti pakaian untuk menghidupkan karakter sesuai gambarannya, tapi Moon Dong Eun seorang guru, sehingga dia tidak bisa melakukan hal itu.

 "Awalnya, saya berencana untuk tidak mengganti pakaian saya sesering itu, tetapi karena pekerjaan karakter adalah seorang guru yang berdiri di depan anak-anak, saya harus terlihat lebih rapi dan bersih," ucap Kyo.