Breaking News

Internasional

Basra Tuan Rumah Piala Teluk Arab, Pahatan Logo Warna-Warni Kota Sambut Pemain dan Pelancong

Kota Basra, Irak telah siap menjadi tumah rumah pertandingan sepak bola Piala Teluk Arab.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Logo warna-warni kota yang dirancang untuk menyambut para pemain dan pelancong Piala Teluk Arab di Basra, Irak. 

Basra memang terkenal dengan sejarah sastranya, melahirkan banyak penyair dan cendekiawan, seperti Khalil ibn Ahmad Al-Farahidi, penulis kamus bahasa Arab pertama dan kamus tertua yang masih ada.

Berbicara tentang bagaimana menjadi orang Irak telah memengaruhi karier seninya, Shawkat mengatakan kaligrafi sangat khas Irak, karena irak sebagai tempat kelahiran kaligrafi.

Aksara Arab pertama yang dikenal dengan nama Kufic memang dikembangkan di Irak.

Tapi akarnya di Basralah yang paling memengaruhi Shawkat.

“Saya dibesarkan di Basra. Ada banyak perjuangan, dan perjuangan itu membentuk pekerjaan saya dan membuat saya bekerja lebih keras,” katanya.

"Basra sebuah kota yang memiliki sejarah dengan kisah-kisah yang sangat berpengaruh,” tambah Shawkat.

Namun, sejarah modern Basra belum mencerminkan hal itu hingga saat ini mengingat tahun-tahun kekerasan yang telah disaksikannya.

Namun dengan warisan Piala Teluk Arab, Shawkat berharap segalanya akan berubah dan orang-orang akan membentuk opini yang lebih positif tentang kota tersebut.

"Ketika orang mengetahui Shawkat berada di balik desain tersebut, reaksinya gila," katanya.

Reaksi itu tercermin dari kemeriahan orang-orang yang berinteraksi dengan patung di seluruh kota.

Bersamaan dengan Piala Teluk Arab di Irak, logo tersebut diharapkan juga meninggalkan warisan abadi untuk sebuah turnamen.

Dimana, telah membawa begitu banyak kegembiraan bagi seluruh bangsa dan semoga menginspirasi generasi Irak untuk mengeksplorasi kreativitas di masa depan.(*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved