Terungkap Motif Wowon Bunuh Anak Kandung, Pelaku Ingin Mendapat Hal Ini

Diketahui, satu anak kandung Wowon bernama Bayu (2) tewas dibunuh dan jasad diubur di rumah Wowon di Cianjur, Jawa Barat.

Editor: Faisal Zamzami
ISTIMEWA/KOMPAS.com Firman Taufiqurrahman
Wowon Erawan pelaku pembunuhan berantai (kiri) dan Lubang di pekarangan rumah Wowon yang dijadikan tempat mengubur korban (kanan). Alasan Wowon dan komplotannya menghabisi anak-anak sebagai bagian dari ritual. Mereka ingin mendapat kesuksesan lebih. 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Alasan Wowon Erawan alias Aki dan komplotannya menghabisi anak-anak sebagai bagian dari ritual.

Diketahui dalam pembunuhan berantai di Cianjur dan Bekasi, Wowon Cs selain mebunuh orang dewasa juga menargetkan anak-anak sebagai korban.

Diketahui, satu anak kandung Wowon bernama Bayu (2) tewas dibunuh dan jasad diubur di rumah Wowon di Cianjur, Jawa Barat.

Sementara itu, satu anak kandung Wowon lainnya bernama Neng Ayu (5) yang juga menjadi target pembunuhan berhasil selamat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan jika Bayu ikut menjadi target pembunuhan untuk memberikan kesuksesan.

"Keterangan pelaku ini tetap masih menjadi catatan penyidik terkait dengan mengapa anak-anak menjadi bagian daripada korban. Secara hasil pemeriksaan pengakuannya adalah untuk memberikan kesuksesan yang lebih lagi," kata Trunoyudo kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).

Meski begitu, Trunoyudo menjelaskan jika penyidik tidak mengejar pengakuan tersangka saja.

Pihaknya harus mendasari bukti dan keterangan saksi melalui scientific investigation.

 "Namun demikian penyidik tidak terhenti sampai di situ, scientific masih terus berjalan. Namun apapun alasan pembenar tidak ada alasan pembenar. Bahkan ini menjadi pertimbangan penyidik untuk diajukan ke criminal justice system daripada proses pengadilan," ucapnya.

Baca juga: Deretan Pembunuhan Berantai yang Belum Terungkap, Aksi Wowon CS Hampir Dianggap Kasus Keracunan

Kasus pembunuhan berantai Wowon Cs terungkap setelah ada peristiwa keracunan satu keluarga di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.

Dalam peristiwa tersebut korban bernama Ai Maemunah dan kedua anaknya Ridwan Abdul Muiz (20) serta M Riswandi (16) tewas karena keracunan.

Namun, belakangan diketahui mereka ternyata diracun dengan pestisida hingga racun tikus.

Sementara itu, seorang anak bernama Neng Ayu (5) selamat dari tindakan biadab Wowon Cs.

Sementara seorang pelaku bernama M Dede Solehudin yang ikut menenggak racun guna mengaburkan pembunuhan tersebut selamat karena kadar racun yang diminum sedikit.

Setelah terbongkar aksi jahat tersebut, polisi pun menangkap tiga tersangkanya yakni Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved