Berita Banda Aceh
Gerindra Sorot Kinerja Pj Gubernur Aceh, Dek Fad: Mungkin Suatu Hari Kami akan Tarik Dukungan
Ketua DPD Partai Gerindra Aceh Fadhlullah mengkritik keras kinerja Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki yang sudah tujuh bulan menjabat atau sejak 6 Juli
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Muhammad Hadi
Mengejutkan Publik
Berita penggantian Ketua DPD Partai Gerindra Aceh ini mengejutkan publik di Aceh, karena berlangsung tiba-tiba, tanpa melalui proses musyawarah.
Tak hanya di Aceh, berita penggantian Ketua DPD Partai Gerindra Aceh ini juga menarik perhatian para pemerhati politik di tingkat nasional, karena menghebohkan jagat maya.
Banyak dari mereka bertanya-tanya, siapa Fadhlullah yang ditunjuk oleh Prabowo Subianto untuk mengomandoi Partai Gerindra Aceh?
Bagi warga Aceh, terutama kaum politisi, nama Fadhlullah memang sudah tidak asing lagi.
Baca juga: Pensiunan Polisi Penabrak Mahasiswa UI, Ternyata Mau Daftar Caleg Gerindra, Ini Sikap Partai Prabowo
Karena dia telah menjadi anggota DPR RI sejak tahun 2014 atau periode 2014-2019 dari Partai Gerindra.
Dek Fadh, demikian dia sering dipanggil, terpilih kembali sebagai Anggota DPR RI dari Dapil Aceh 1 pada Pemilu 2019 dan akan menjabat sampai tahun 2024.
Tapi tak banyak yang tahu, sosok Dek Fadh sebelum bergabung dengan Partai Gerindra dan kemudian menjadi Anggota DPR RI.
Mantan Dan Ops GAM Pidie
Dari berbagai sumber yang dihimpun Serambinews.com, Fadhlullah mulai merintis karir politik formalnya setelah damai bersemi di Aceh.
Sebelumnya, atau setelah menamatkan pendidikan menengahnya di MTsS Jeumala Amal Lueng Putu pada tahun 1996, Fadhlullah bergabung dalam Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Kepiawaiannya dalam memimpin perang gerilya di wilayah Pidie yang merupakan pusat konflik bersenjata di Aceh, membuat dia dipercaya sebagai Panglima Operasi Aceh GAM Pidie.
Jabatan komandan lapangan ini dia emban sejak tahun 1999 hingga 2004.
Baca juga: Akhirnya Tiga Pemuda Aceh Barat Bisa Melihat Dunia, Kakak Beradik Sejak Lahir tak Bisa Melihat
Untuk diketahui, Fadhlullah lahir dan besar di Teupin Raya, yang merupakan salah satu wilayah pusaran konflik bersenjata di Aceh.
Di kawasan ini lah, Tgk Abdullah Syafii, panglima GAM paling legendaris bermarkas.
Alami Komplikasi Panyakit di Malaysia,Perantau asal Bireuen Dipulangkan & Langsung Dirujuk ke RSUDZA |
![]() |
---|
BPKA Catat Dalam Dua Bulan Terakhir 819 Kendaraan Non BL Lakukan Mutasi di Aceh |
![]() |
---|
Kombes Pol Joko Krisdiyanto Bangun Inovasi Kehumasan untuk Kawal Ketahanan Pangan Nasional |
![]() |
---|
Persiapan Touring, Komunitas Motor Dibekali Pelatihan Bantuan Dasar |
![]() |
---|
Usung SUNCOVE, Mahasiswa Teknik Mesin USK Raih Juara II Nasional di Sumbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.