Seluruh Honorer di Lhokseumawe Wajib Tes Urine, Ini Batas Waktunya

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pemerintah Kota Lhokseumawe, pada Rabu (1/2/2023) lalu, telah mengambil kebijakan baru demi memberi peluang bagi semua honorer lama untuk berkompetisi dan mengisi formasi yang dibutuhkan pada tahun 2023 ini.

Dimana 5.087 honorer bisa mengikuti sesi ujian dan wawancara guna menjadi salah satu dari  2.775 honorer yang akan diperpanjamg kontrak pada tahun 2023 ini.

Namun sebelum mengikuti sesi ujian akademik dan wawancara, mereka terlebih dahulu harus mempersiapkan berkas administrasi, termasuk tes urine.

Karena bila tanpa ada tes urine atau hasil tes urine dinyatakan positif narkoba, sudah dipastikan mereka langsung gugur dan tidak diperpanjang lagi kontrak pada tahun 2023 ini.

Sebagaimana diketahui, pada tahun 2022 lalu, jumlah honorer di Kota Lhokseumawe 5087 orang.

Baca juga: Bagi Perempuan yang Mau Menikah, dr Boyke Anjurkan Kurangi Minum Ini, Bisa Bikin Sulit Punya Anak

Pada awal Januari 2023, sempat dilakukan evaluasi sesuai dengan analisis jabatan dan beban kerja.

Sehingga yang dibutuhkan hanya 2.775 orang. Artinya, akan ada 2.312 honorer yang tidak akan diperpanjang kontrak pada tahun 2023.

Awalnya, pihak  BPKSDM Lhokseumawe sempat mementukan siapa saja honorer yang akan diperpanjang kontrak pada tahun 2023, hal ini sesuai dengan hasil evaluasi beban kerja dan analisis jabatan.

Sehingga bagi honorer yang terpilih, yakni 2.775 orang harus menyiapkan berkas berupa KTP, surat pengalaman kerja, surat pengantar dinas terkait, dan terpenting harus menjalani tes urine. 

Karena bagi honorer yang hasil tes urine positif narkoba, dipastikan tidak akan diperpanjang kontrak. 

Baca juga: Bagi Perempuan yang Mau Menikah, dr Boyke Anjurkan Kurangi Minum Ini, Bisa Bikin Sulit Punya Anak

Sedangkan proses pengumpulan berkas, termasuk tes urine di BNNK Lhokseumawe sudah berjalan dalam dua pelan terakhir.

Namun sekitar pekan lalu, Pemko Lhokseumawe mengubah kebijakan, dengan memberi peluang bagi semua honorer untuk berkompetisi dan menjadi salah satu dari dua ribuan honorer yang bakal diperpanjang kontrak pada tahun 2023 ini

Kepala Bidang Pengadaan dan Kinerja ASN BKPSDM Lhokseumawe, Mirdha Ihsan, Senin (6/2/2023), menjelaskan, dengan sistem baru ini, maka seluruh honorer wajib mengumpulkan berkas yang dibutuhkan termasuk tes urine, untuk proses seleksi administrasi.

Khusus untuk tes urine, palimg lambat harus dilajukan para honorer pada 8 Februari 2023.