Internasional
Pasukan Ukraina Kalah Jumlah dan Lelah, Tetap Siap Menghadapi Serangan Baru Rusia di Timur
Pasukan Ukraina sebenarnya mulai lelah, bahkan kalah jumlah dibandingan tentara Rusia.
SERAMBINEWS.COM, NEVSKE - Pasukan Ukraina sebenarnya mulai lelah, bahkan kalah jumlah dibandingan tentara Rusia.
Hal itu dapat dilihat di sebuah desa kecil di timur Ukraina atas pusat tahapan perang berikutnya.
Seorang warga Ukraina, Lyudmila Degtyaryova mengukur kemajuan Rusia dengan mendengarkan ledakan peluru artileri.
Dia mengatakan jumlah tentara Rusia semakin banyak dan datang lebih sering, saat mereka bergerak maju.
“Anda harus melihat kembang api di sini,” kata Degtyaryova (61) saat suara artileri melolong di mana-mana.
"Ini seperti Tahun Baru,' ujarnya, seperti dilansir The New York Times, Kamis (9/2/2023).
Baca juga: Bantuan Persenjataan Terus Mengalir ke Ukraina, Sekjen PBB Peringatkan Perang Terancam Meluas
Dilaporkan, militer Rusia bersiap meluncurkan serangan baru yang akan segera merebut Desa Degtyaryova di Nevske.
Bahkan, kemungkinan lebih banyak lagi di wilayah timur Ukraina yang dikenal sebagai Donbas.
Namun dampak dari peningkatan serangan Rusia sudah terasa di kota-kota dan desa-desa di sepanjang ratusan mil front timur yang bergelombang.
Pasukan Ukraina yang kelelahan mengeluh mereka kalah jumlah dan persenjataan.
Bahkan sebelum Rusia mengerahkan sebagian besar dari sekitar 200.000 tentaranya yang baru dimobilisasi.(*)
Baca juga: Menteri Pertahanan Rusia Berkonflik dengan Bos Grup Wagner, Klaim Kendali Wilayah Ukraina
Sisa Rumah Firaun di Bawah Tanah Mesir Beredar Luas Media Sosial, Apa yang Sebenarnya Terjadi? |
![]() |
---|
Vietnam Tingkatkan Tunjangan Guru 70 Persen Hingga 100 Persen Bagi Guru di Wilayah Tertinggal |
![]() |
---|
Agni-V Meluncur! Perlombaan Rudal India dan Pakistan Memanas, India Kirim Sinyal Keras ke China? |
![]() |
---|
Satria Kumbara Meringis Kesakitan, TNI Tegaskan Tak Lagi Bertanggung Jawab Kepada Pengkhianat Negara |
![]() |
---|
The Fed Siap Tekan Suku Bunga, Wall Street Bergairah, Trump Ngamuk Lagi? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.