Gempa Hari Ini

Gempa M 6,8 Guncang Daruba Maluku Utara Tengah Malam, Berikut Keterangan BMKG

Gempa magnitudo 6,8 mengguncang Daruba, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Jumat (24/2/2023) pukul 03.02 WIB tengah malam.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Ansari Hasyim
KOMPAS.COM
Gempa magnitudo 6,8 mengguncang Daruba, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Jumat (24/2/2023) pukul 03.02 WIB tengah malam. 

SERAMBINEWS.COM - Gempa mengguncang Daruba, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Jumat (24/2/2023) tengah malam.

Dikutip Serambinews.com dari situs BMKG, gempa magnitudo 6,8 terjadi pukul 03.02 WIB.

Gempa tersebut terjadi pada titik koordinat 3,2 lintang utara (LU) dan 127,94 bujur timur (BT).

 


Menurut keterangan BMKG, pusat gempa berada pada kedalaman 112 Km dan tidak berpotensi tsunami.

Hingga tulisan ini ditayangkan, BMKG belum merilis skala MMI dan wilayah mana saja yang merasakan gempa tersebut.

Baca juga: Kisah Bayi Terjebak Runtuhan Gempa Turki Diselamatkan saat Tertidur, Raut Wajahnya Lucu dan Sedih

Memahami arti Skala MMI

MMI merupakan singkatan dari Modified Mercalli Intensity.

Dikutip dari laman resmi BMKG, skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.

Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.

Skala Mercalli terbagi menjadi 12 pecahan berdasarkan informasi dari orang-orang yang selamat dari gempa tersebut dan juga dengan melihat serta membandingkan tingkat kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

Skala Mercalli adalah sangat subjektif dan kurang tepat dibanding dengan perhitungan magnitudo gempa yang lain.

Baca juga: Kisah Azka, Bocah Selamat Terkubur Reruntuhan 3 Hari saat Gempa Cianjur, Berbekal Feeling Ayah

Oleh karena itu, saat ini penggunaan Skala Richter lebih luas digunakan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.

Tetapi skala Mercalli yang dimodifikasi, pada tahun 1931 oleh ahli seismologi Harry Wood dan Frank Neumann masih sering digunakan.

Terutama apabila tidak terdapat peralatan seismometer yang dapat mengukur kekuatan gempa bumi di tempat kejadian.

Baca juga: Kisah Dede Sumiati, Ibu Hamil 9 Bulan yang Meninggal dalam Reruntuhan Gempa Cianjur

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved