Video

VIDEO - KKB Papua Berulah di Kabupaten Puncak, 1 Prajurit TNI & 1 Warga Sipil Meninggal

Proses evakuasi jasad Praka JM dari Puncak menggunakan pesawat PT Smart Air PK-SNG dan tiba di Bandara Mozes Kilangin Jumat sekitar pukul 17.00 WIT.

SERAMBINEWS.COM - KKB Papua kembali berulah, kali ini seorang anggota TNI dan seorang warga sipil tewas dalam serangan tersebut.

Seorang prajurit TNI berinisial Praka JM dan seorang warga sipil perempuan berinisial TM meninggal dunia dalam sebuah serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat (3/3/2023).

TM yang merupakan warga asli Papua meninggal karena ditembak KKB saat berada di Kampung Pamebut, Distrik Yugumuak sekira pukul 10.58 WIT.

Sedangkan Praka JM yang bertugas di Satgas Yonif Raider 303/SSM meninggal saat berusaha mengevakuasi jasad TM.

Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan serangan KKB ditujukan ke Pos Sinak Satgas Yonif Raider 303/SSM pada sore hari.

Ia menerangkan serangan ini berawal ketika prajurit TNI akan mengevakuasi TM yang mati tertembak oleh KKB.

Para personel TNI berusaha mengevakuasi korban ke Puskesmas Sinak.

Saat itulah KKB menembaki para personel TNI dan terjadilah baku tembak.

Praka JM yang mengalami luka tembak masih hidup ketika dibawa ke Puskesmas Sinak.

Namun, selang beberapa saat dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.

Jasad TM dan Praka JM telah berada di Puskesmas Sinak dan akan dievakuasi ke keluarga masing-masing.

Dari RSUD Mimika jasadnya dibawa ke Mako Kodim 1710/Mimika.

Proses evakuasi jasad Praka JM dari Puncak menggunakan pesawat PT Smart Air PK-SNG dan tiba di Bandara Mozes Kilangin Jumat sekitar pukul 17.00 WIT.

Adanya proses visum terhadap jasad korban dibenarkan oleh Humas RSUD Mimika, Luky Mahakena.(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved