Video

VIDEO - Mengenang 24 Tahun Tragedi Simpang KKA

Kegiatan itu juga dikawal oleh Polisi Polsek Dewantara, Jajaran Koramil, selanjutnya dilanjutkan acara doa bersama dan ziarah ke makam korban.

Penulis: Zaki Mubarak | Editor: m anshar

Laporan Zaki Mubarak | Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, – Tepatnya 24 tahun yang lalu atau tanggal 3 Mei 1999 terjadi sebuah konflik di Aceh, yaitu Tragedi Simpang KKA (Simpang Kraft) atau yang juga dikenal dengan nama Insiden Dewantara atau Tragedi Krueng Geukueh.

Tragedi Simpang KKA yang terjadi di Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, bermula dari kekerasan yang dilakukan oleh aparat TNI. Kala itu, aparat TNI menembaki masyarakat yang sedang berunjuk rasa memprotes insiden penganiayaan warga yang terjadi tanggal 30 April 1999 di Cot Murong, Lhokseumawe.

Hari ini tepatnya 3 Mei 2023 keluarga korban kembali mengenang tragedi berdarah tersebut. Atas pelanggaran HAM yang terjadi dalam tragedi pembantaian sipil di Simpang KKA, Kecamatan Dewantara, Utara.

Amatan di lokasi peluhan emak-emak dan pria paruh baya memegang spanduk dengan tulisan mengenang 24 tahun tragedi simpang KKA. Kemudian salah satu koordinator membacakan orasi.

Kegiatan itu juga dikawal oleh Polisi Polsek Dewantara, Jajaran Koramil, selanjutnya dilanjutkan acara doa bersama dan ziarah ke makam korban Simpang KKA.

Peristiwa tragedi Simpang KKA mengakibatkan 21 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka. Namun penyelesaian tidak cukup dengan pengakuan HAM saja, negara harus benar-benar menyelesaikan tragedi ini dengan keluarga korban.

Murtala selaku perwakilan keluarga korban KKA mengatakan tugu monumen bersejarah telah dibangun dengan uang pemerintah untuk mengenang tragedi berdarah Simpang KKA yang terjadi pada tanggal 3 Mei Tahun 1999 lalu.

Monumen setinggi sekitar 2,5 meter di jalan nasional Banda Aceh-Medan di kawasan Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, menjadi pengingat tragedi Simpang KKA. Meski tercatat dalam tugu sebanyak 21 korban, namun tidak menutup kemungkinan masih ada korban lainnya. (*)

Narator: Suhiya Zahrati

Video Editor: M Anshar

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved