6 Oknum Brimob Polda Jambi Ditahan Usai Culik dan Keroyok Mahasiswa, Rahang Korban Sampai Retak

Kini, enam anggota Brimob Polda Jambi ditahan di ruang khusus setelah diduga mengeroyok mahasiswa hingga menyebabkan rahang patah.

Editor: Faisal Zamzami
Instagram @infoseputarjambi
6 oknum Brimob Polda Jambi yang culik dan keroyok mahasiswa. 

SERAMBINEWS.COM - 6 oknum Brimob Polda Jambi yang menculik dan mengeroyok Angga Kurniawan (20 tahun), mahasiswa Sekolah Pelayaran Militer (SPM) Jambi yang ditahan viral di media sosial.
 
 Di foto yang beredar, 6 oknum Brimob itu berada di dalam sel, masih memakai seragam dinas.

Pengeroyokan yang dilakukan 6 oknum Brimob itu terjadi dua kali.

Terkahir terjadi penculikan dan penodongan senjata api terhadap korban pada 29 April 2023.
 
 Akibatnya, korban Angga retak rahangnya, benjol pula kepalanya. Ia juga mengalami trauma.

 Kini, enam anggota Brimob Polda Jambi ditahan di ruang khusus setelah diduga mengeroyok mahasiswa hingga menyebabkan rahang patah.

Dalam foto yang beredar di media sosial, para anggota Brimob itu tampak duduk, terkurung di dalam sel.

Mereka memakai seragam kedinasan. Dansat Brimob Polda Jambi Kombes Pol Nadi Chaidir membenarkan bahwa foto tersebut merupakan enam orang yang diduga terlibat kasus penganiayaan.

"Iya. Sekarang sudah diproses hukum di Polresta Jambi," katanya melalui sambungan telepon, Sabtu (6/5/2023).

Ia mengatakan pihaknya telah berkomitmen untuk melakukan proses hukum pelaku pengeroyokan sesuai hukum berlaku.

Sementara Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto menuturkan para polisi itu sudah ditahan di tempat khusus (patsus).

Kini penyelidikan kasus dan kode etik terhadap para pelaku sedang diproses.

"Para personel tersebut sudah diambil tindakan, berupa penempatan khusus dan proses investigasi," kata Mulia.

Sampai sekarang, polisi belum merinci keterlibatan masing-masing personel Brimob tersebut.

Begitu pun juga identitas para terduga belum diungkap.

Baca juga: Keroyok Mahasiswa hingga Babak Belur, Oknum Brimob Polda Maluku Ditahan, Keluarga Korban Tolak Damai

Sementara itu, seorang mahasiswa Sekolah Pelayaran Militer (SPM) Jambi, Angga Kurniawan yang mengaku sebagai korban pengeroyokan enam personel Brimob tersebut mengatakan, penganiayaan itu berlangsung pada Senin (29/4/2023) dini hari. 

Angga pun mengaku trauma dengan peristiwa itu. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved