Begini Kronologis Rumah Terbakar di Lhokseumawe Hingga Sebabkan Satu Warga Terluka

Menyebabkan 12 jiwa kehilangan tempat tinggal dan harus mengungsi ketempat keluarganya yang lain.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Kebakaran dua unit rumah kembali terjadi di wilayah Kota Lhokseumawe  pada Selasa (16/5/2023) sekitar pukul 04.00 WIB.

Rumah semi permanen yang terbakar kali ini terletak di Jalan Merdeka Timur Desa Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe.

Bahkan dalam insiden ini menyebabkan seorang pemilik rumah atas nama Waliyuddin (55) memgalami luka bakar.

Sedangkan satu hari sebelumnya ,yakni pada Senin (15/5/2023) pagi, juga terjadi kebakaran dua unit rumah kontruksi kayu di Desa Gampong Jawa Baru,  Kecamatan Banda Sakti  Lhokseumawe.

Menyebabkan 12 jiwa kehilangan tempat tinggal dan harus mengungsi ketempat keluarganya yang lain.

Sedangkan dua rumah yang terbakar di Mom Geudong pada Selasa pukul 04.00 WIB tadi adalah milik Waliyuddin (55) dan M Yusuf (49).

Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, melalui Kapolsek Banda Sakti Iptu Faisal SH, menyebutkan, sesuai keterangan dari pemilik rumah yang terbakar,  api berasal dari kabel tiang listrik milik PLN yang ada di dekat lokasi kebakaran.

Sehingga api langsung menjalar ke dalam rumah Waliyuddin. Api dari kabel tiang listrik juga jatuh ke bawah mengenai tumpukan TV bekas yang berada di bawah tiang listrik. Lalu api terus membesar

Lanjut Iptu Faisal, tidak lama berselang, datang enam unit mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Kota Lhokseumawe untuk memadamkan api tersebut.

Pukul 05.30 WIB, api berhasil dipadamkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Namun orang pemilik rumah atas nama Waliyuddin  mengalami luka di wajah, tangan kiri, tangan kanan dan pungung," katanya.

Sedangkan kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp 200 juta rupiah.

Sebelumnya, kebakaran yang terjadi di Mon Geudong sempat membuat warga sisekitar panik. 

Namun tidak lama kemudian enam unit Damkar tiba di lokasi dan langsung melakukan proses pemadaman. Ikut membantu peraonil polisi, TNI dan juga warga setempat.

Sehngga sekitar satu setengah jam kemudian api pun berhasil dipadamkar.(*)