Berita Viral
Khawatir Pacar Tak Ada Kabar, Pemuda Bergegas Datangi Rumahnya, Alami Kecelakaan dan Lupa Ingatan
Niat hati ingin menuju rumah sang pacar wanita karena tak kunjung ada kabar, seorang pemuda harus mengalami nasib malang di jalan.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Khawatir Pacar Tak Ada Kabar, Pemuda Bergegas Datangi Rumahnya, Alami Kecelakaan dan Lupa Ingatan
SERAMBINEWS.COM – Kisah sedih harus dialami oleh sepasangan kekasih yang satu ini.
Niat hati ingin menuju rumah sang pacar wanita karena tak kunjung ada kabar, seorang pemuda harus mengalami nasib malang di jalan.
Pemuda tersebut terlibat kecelakaan saat hendak menuju rumah pacarnya karena khawatir tidak ada kabar.
Pemuda itu sudah 14 jam tidak mendapatkan kabar dari pacarnya.
Saat dalam perjalanan menggunakan sepeda motor ke rumah pacarnya, dia mengalami kecelakaan.

Baca juga: Sosok Eko Ronggo, Bunuh Pacar yang Hamil 7 Bulan, Pelaku Divonis Hukuman Mati
Kini pemuda tersebut mengalami hilang ingatkan dan sudah tidak mengingat siapa-siapa lagi, termasuk pacar wanitanya itu.
Kisah ini dibagikan seorang wanita bernama Afiqah Yusof, pacar pemuda malang yang kecelakaan hingga hilang ingatan, di Twitter.
Dikutip dari mstar.com.my pada Kamis (18/5/2023) via TribunTrends, Afiqah membeberkan kronologisnya.
Semua berawal dari pacarnya yang mencoba menghubunginya berkali-kali.
Namun Afiqah tidak ada menanggapinya karena sedang tidur.
Khawatir pacarnya tak membalas dan mengangkat telepon, pemuda tersebut bertekad untuk pergi ke rumah Afiqah dan memastikan kondisinya.
Namun kekasihnya, Habri al-Hadi, mengalami kecelakaan di jalan.
Habri dirawat di Rumah Sakit Shah Alam, Selangor, Malaysia, karena luka di wajah, tangan, dan kaki.
“Bayangkan kamu minum obat tidur karena insomnia lalu kamu tertidur selama 14 jam,”
“Kamu bangun tidur dan membaca banyak pesan dari pacar yang mau membangunkanmu,”
“Jadi kamu telepon dia, tapi tiba-tiba dia ada di ambulans karena kecelakaan,”
“Parahnya, dia cuma tertawa dan tidak ingat bahwa kamu adalah pacarnya,” ungkap Afiqah dalam curhatannya.
Baca juga: Diputusin Pacar, Gadis Ini Minta Semua Hadiah Dikembalikan, Si Pria Buka Baju Lalu Melemparkannya
“Seumur hidup saya tidak pernah berurusan dengan orang yang mengalami kecelakaan sepeda motor.
“Kakak dan adik saya tidak boleh mengendarai sepeda motor,”
“(Pada saat itu) saya masih bingung karena efek obat tidur,”
“Kemudian saya mengetahui kekasih saya terlibat dalam sebuah kecelakaan,”
“Sumpah trauma kalau mau tidur. Insomnia saya makin parah," paparnya.
Lebih lanjut, Afiqah membeberkan kondisi sang pacar setelah kecelakaan.
Habri mengalami patah dua batang gigi dan menerima beberapa jahitan pada dahi serta dagu.
Tangan, lutut, dan kakinya dibalut perban.
Parahnya, lelaki itu hilang ingatan seketika sehingga terlupa bahwa Afiqah adalah pacarnya.
"Dia jawab panggilan aku pun seperti orang linglung,”
“Setelah itu ia tanya, ‘Kamu Afiqah Yusof? Siapa nama lengkapnya?”
“Setelah itu adiknya memberi tahu kalau aku adalah pacarnya,”
“Dia kaget, ‘Apa? Benarkah?’”
“Sudah seperti di sinetron saja, pacarku lupa aku siapa!” lanjutnya.
“Untungnya, dia cuma amnesia beberapa jam saja. Aku takut setengah mati.
Aku sudah siap dengan kemungkinan terburuk, siap meratapi foto-foto lama, berjuang mengembalikan ingatnya seperti di film The Vow,” paparnya.
Ternyata pacar Afiqah mengalami kondisi brain concussion.
Dalam postingan viral itu, Afiqah sempat menceritakan mengenai masalah susah tidur yang dialaminya.
Sebelum kejadian, Afiqah minum obat tidur sehingga pulas hingga lebih dari 14 jam.
Afiqah terpaksa minum obat-obatan agar bisa tidur nyenyak dan tidak mengalami mimpi buruk karena post-traumatic stress disorder (PTSD).
Obatnya pun sudah diresepkan dokter.
"Untuk yang tanya obat tidur apa yang saya minum, aya minum Clonazepam,”
“Saya tak beli sembarangan dan mendapatkannya dari pskiater,”
“Clonazepam ini seperti obat penenang untuk yang memiliki masalah gangguan kepanikan,”
“Habis minum memang tidurnya seperti orang mati, tak bisa dibangunkan meski planet tabrakan sekalipun,”
“Kalau untuk masalah tidur (insomnia), doktor memberiku Lorazepam,”
“Dokter pernah meresepkan Diazepam tapi tidak manjur,”
"Kenapa saya lebih disarankan pakai Clonazepam daripada Benzodiazepines, itu karena obat itu sangat kuat untuk saya,”
“Saya bisa tidur tanpa mimpi. Saya ada masalah PTSD jadi selalu ada punya flashback dan mimpi traumatic,”
“Jadi saya lebih memilih seperti orang mati,” ujar wanita tersebut. (Serambinews.com)
Kematian Diplomat Muda Kemlu Tidak Ada Keterlibatan Orang Lain, Dokter Nyatakan Arya Mati Lemas |
![]() |
---|
Krisis BBM di Bondowoso Jawa Timur, Siswa Tak Hadir ke Sekolah, ASN Pilih Naik Sepeda |
![]() |
---|
Kisah Pilu Nenek Nortaji Dianiaya dan Diusir Anak Kandung, Akhirnya Tidur di Pinggir Jalan |
![]() |
---|
Kisah Balas Dendam Manis Margaret, Diejek Guru:Miskin Jangan Kuliah, Dijemput Dosen UI Bawa Beasiswa |
![]() |
---|
Terungkap! Ruce Nuenda Jadi Korban KDRT Aryo, Gugatan Cerai Ungkap Luka Bertahun-tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.