Hari Perawat Sedunia, PPNI Bireuen Cek Kesehatan Gratis 70 Lansia

"Kegiatan kita meliputi edukasi atau penyuluhan kesehatan lansia dan juga cek kesehatan gratis terhadap para bapak ibu lansia yang berasal dari Gampong Rancong dan gampong sekitarnya yang berjumlah 70 orang ," ujar Didi Noah.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Bireuen melakukan bakti sosial  bersama para lansia, Kamis (18/05/2023)  di salah satu praktek pelayanan kesehatan di kawasan Gampong Rancong, Kutablang, Bireuen 

Kegiatan itu masih dalam rangkaian memperingati hari perawat sedunia.

Koordinator  kegiatan bakti sosial PPNI Bireuen, Ns Didi Suryadi S Kep kepada Serambinews.com, Jumat (19/05/2023) mengatakan,  kegiatan mengambil tema 'PPNI Sajan Lansia, Lansia Sehat Beribadah Kuat' menjadi tajuk acara bakti sosial.

Didi mengatakan,  fokus utamanya adalah memberikan edukasi kesehatan bagi para lansia.

Dimana lansia adalah segmen masyarakat yang perlu memperoleh perhatian khusus, terutama terkait upaya untuk menjaga kesehatan.

"Kegiatan kita meliputi edukasi atau penyuluhan kesehatan lansia dan juga cek kesehatan gratis terhadap para bapak ibu lansia yang berasal dari Gampong Rancong dan gampong sekitarnya yang berjumlah 70 orang ," ujar Didi Noah.

"Kegiatan juga rangkaian peringatan Hari Perawat Sedunia. selain itu juga bagian dari social responsibility dari praktek mandiri dan insya Allah program sosial ini akan dilaksanakan setiap 6 bulan." jelas Didi

Suryadi. Ketua PPNI Bireuen Ns. Mirzal Tawi MKM atau kerap disapa Syeh Tawi menyebut, pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi program bakti sosial tersebut.

Mirzal Tawi berharap, program atau kegiatan ini bisa menjadi motivasi dan inspirasi bagi rekan perawat sejawat lainnya, untuk bergerak bersama organisasi profesi  PPNI agar mengikuti juga melaksanakan program sosial semacam ini atau lainnya. 

"Organisasi profesi bukan hanya mengurus persoalan internal perawat semata. Tentu juga harus memiliki dampak positif  keberadaannya bagi masyarakat baik lansia dan masyarakat secara umum," ujar Mirzal Tawi.

Selanjutnya Mirzal Tawi menyampaikan, bahwa selain kegiatan bakti sosial lansia hari ini, sebelumnya PPNI Bireuen juga sudah laksanakan Workshop Perawatan Luka bersama InWCCA dalam rangkaian peringatan International Nurse Day tahun 2023. 

Hadir sebagai narasumber dalam edukasi atau penyuluhan kesehatan adalah dua orang dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (UMMAH) yang juga pengurus Harian PPNI Bireuen  Ns Nessa Fatna MKep. dan Ns Nurul
Husna MKep. (*)