Video

VIDEO Menteri Risma Merasa Aneh, Soal Kasus Dugaan Korupsi Beras Bansos di Kemensos

Tri Rismaharini Menteri Sosial mengaku merasakan keanehan secara administratif yang terjadi dalam kasus dugaan korupsi bansos beras di Kemensos.

Penulis: Muhammad Aziz | Editor: Amirullah

SERAMBINEWS.COM - Tri Rismaharini Menteri Sosial mengaku merasakan keanehan secara administratif yang terjadi dalam kasus dugaan korupsi bansos beras di lingkungan Kementerian Sosial (Kemensos) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPN) Program Keluarga Harapan (PKH) periode 2020-2021.

Kejanggalan tersebut berupa proses administrasi penggunaan anggaran program bansos di Kemensos itu.

Anggaran yang dimaksud Risma tersebut terkait dengan Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial.

Namun terdapat pejabat Direktorat Perlindungan Jaminan Sosial yang terlibat.

Risma juga menegaskan, keanehan yang ia sebutkan itu datangnya bukan berdasarkan informasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tetapi hanya analisa pribadinya sebagai mantan PNS.

Risma pun mengaku bingung dengan hal tersebut, karena administrasi pemerintah tak boleh seperti itu.

Dalam rangka pengungkapan kasus dugaan korupsi beras bansos, pejabat Kemensos yang terlibat dimutasi.

Mutasi tersebut dilakukan agar para pejabat yang terlibat itu tidak memegang posisi yang strategis.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved