Video

VIDEO - Banyak Ikan Mati di Sungai Lae Tonong Aceh Singkil, Diduga Akibat Penggunaan Racun

Banyak ikan mati di sungai Lae Tonong, Kabupaten Aceh Singkil, diduga akibat penggunaan racun kimia atau pestisida. 

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Khusna Maulidia

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Banyak ikan mati di sungai Lae Tonong di kawasan Desa Tanah Merah dan Seping Lama, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, diduga akibat penggunaan racun kimia atau pestisida. 

Pengguna racun tersebut disinyalir untuk mengambil ikan sungai secara mudah tanpa memikirkan dampak yang ditimbulkannya.

Hal itu berdasarkan hasil penelusuran tim Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Singkil, yang turun ke lokasi, Rabu (27/8/2025).

Untuk memastikan Tim Dinas Perikan Aceh Singkil, telah ambil sampel air sungai dan ikan yang mati.

Selanjutnya sample tersebut akan diperiksa di laboratorium.

Sementara itu mencegah hal serupa tidak terulang lagi, Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Singkil, meningkatkan pengawasan di sepanjang aliran sungai.

Kemudian sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya penggunaan racun dalam penangkapan ikan.

Dinas Perikanan Aceh Singkil juga tidak menutup kemungkinan melakukan penegakan hukum bila menemukan pelaku penyalahgunaan racun dalam menangkap ikan di sungai sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan atau hukum adat istiadat setempat.

Sungai Lae Tonong  merupakan salah satu sumber daya perairan penting bagi masyarakat sekitar untuk mencari nafkah hidup sehari-hari, seperti aktivitas perikanan tangkap tradisional.

Sehingga kelestarian ekosistem sungai Lae Tonong sangat penting untuk keberlanjutan kehidupan masyarakat setempat.(*)

Baca juga: Diskan Aceh Singkil Turunkan Tim Selidiki Kasus Ikan Mati di Sungai Lae Tonong

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved