Video

VIDEO Laurenzus Kadepa Minta TPNPB-OPM Utamakan Hak Hidup, Jangan Tembak Mati Pilot Susi Air

Laurenzus meminta TPNPB-OPM wilayah Nduga di bawah pimpinan Egianus Kogoya agar menahan diri, menghargai, dan mengutamakan hak hidup pilot.

Penulis: Muhammad Aziz | Editor: Muhammad Hadi

SERAMBINEWS.COM - Anggota DPR Papua, Laurenzus Kadepa merespon Ancaman Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang ingin menembak mati Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens.

Laurenzus meminta TPNPB-OPM wilayah Nduga di bawah pimpinan Egianus Kogoya agar menahan diri, menghargai, dan mengutamakan hak hidup pilot.

Lebih jauh, Laurenzus menilai ancaman itu bisa menghilangkan simpati masyarakat internasional, terutama perihal persoalan-persoalan HAM di Papua.

Sebelumnya, diketahui bahwa Juru Bicara TPNPB, Sebby Sambom mengatakan, kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya bakal menembak pilot Susi Air, Philip Mark Methrtens.

Baca juga: VIDEO Terduga Teroris Ditangkap Tim Densus 88 di Banyuwangi, Sosok SN yang Bekerja Sebagai Pengacara

Hal tersebut dikatakan Sebby dalam video singkat pada Sabtu (27/5/2023).

Dalam video tersebut, Egianus Kogoya memberi waktu kepada Indonesia agar dapat memenuhi keinginan pihaknya.

Diketahui, keinginan Egianus Kogoya adalah bernegosiasi terkait pembebasan sang pilot yang selama ini disandera olehnya.

Video yang berdurasi 1 menit lebih 11 detik itu, pilot Philips juga berbicara bahwa separatis menginginkan negara selain Indonesia untuk terlibat dalam dialog tentang kemerdekaan Papua.

Laurenzus meminta pemerintah, termasuk TNI dan Polri, untuk melakukan pendekatan keamanan secara proporsional dan terukur dalam upaya-upaya pembebasan Captain Philip dan penanganan situasi di Papua.

Pentingnya keterlibatan pemerintah daerah, sipil, Gereja, adat, Komnas HAM dan berbagai pihak dalam upaya pembebasan Captain Philip.

Untuk itu, dia berharap agar kelompok Egianus Kogoya tidak melakukan tindakan yang berlebihan dan bisa menghargai hak hidup dari Philip Mark Mehrtens.(*)

VO : Syita

EV : Aziz

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved