Berita Banda Aceh

Kantor Disegel Warga, Keuchik Rukoh Ajak Duduk Bersama untuk Musyawarah

“Alasannya itu tidak ada musyawarah. Musyawarah nggak mesti harus dipanggil seluruh warga, kan ada kepala dusun sebagai perwakilan,” ujarnya.

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Seratusan lebih warga Rukoh menyegel kantor Keuchik, buntut dari tidak kooperatifnya Keuchik Rukoh, Ibnu Abbas terhadap permasalahan yang ada di gampong, Selasa (13/6/2023). 

“Alasannya itu tidak ada musyawarah. Musyawarah nggak mesti harus dipanggil seluruh warga, kan ada kepala dusun sebagai perwakilan,” ujarnya.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Seratusan lebih warga Rukoh menyegel kantor Keuchik, buntut dari tidak kooperatifnya Keuchik Rukoh, Ibnu Abbas terhadap permasalahan yang ada di gampong, Selasa (13/6/2023).

Menanggapi hal tersebut, Keuchik Rukoh, Ibnu Abbas mengaku, sebelumnya tidak mengetahui bahwa warga Rukoh melakukan aksi di kantor keuchik. 

Sebab, ia sejak pagi tadi berada di Polda Aceh.

Ia mengetahui bahwa kantor disegel dari temannya melalui pesan WhatsApp. 

“Saya heran apa salah kami. Jika memang saya ada salah, silahkan sampaikan langsung. Masalahnya klarifikasi saya sudah jelaskan baik ke DPRK dan sebagainya,” kata Ibnu kepada Serambinews.com.

Pasalnya, ia merasa tidak pernah bermasalah atas segala tuntutan yang diberikan.

Terkait tuduhan yang ada seperti menghambat pembangunan masjid, ia sudah melakukan klarifikasi baik ke media maupun dewan.

Ia juga mengaku, tidak pernah menerima undangan musyawarah yang dilakukan pagi tadi.

Sebelumnya juga sudah dilakukan musyawarah terkait penetapan pengurus masjid, namun tidak diterima oleh pihak lain.

Baca juga: BREAKING NEWS - Nyaris Bentrok, Warga Rukoh Segel Kantor Keuchik

“Alasannya itu tidak ada musyawarah. Musyawarah nggak mesti harus dipanggil seluruh warga, kan ada kepala dusun sebagai perwakilan,” ujarnya.

Dalam musyawarah tersebut juga hadir kepala dusun, Sekdes, tokoh masyarakat, tuha peut.

Ia meminta agar menahan diri untuk tidak melakukan aksi serupa. 

Jika memang keuchik ada masalah, silahkan katakan kepadanya. 

“Saya tidak menghambat pembangunan. Kita harap, kepada tuha peut agar kita bisa sama-sama musyawarah. Dan besok saya akan melakukan klarifikasi atas tuntutan yang diberikan,” pungkasnya.(*)

Baca juga: VIDEO - Warga Rukoh Segel Kantor Keuchik, Sempat Terjadi Kericuhan

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved