Dua Bocah Tewas Terbakar dalam Kebakaran Dua Rumah di Batubara

Kepala Desa Patumbak II, Edy Sucipto menceritakan kronologis kejadian kebakaran hebat tersebut.

Ia menyampaikan, saat itu korban bernama Suwanti sedang mengisi minyak pertallite ke dalam botol minum yang akan dijualnya.

Kebetulan, korban juga menjual gorengan di rumahnya itu.

"Kronologisnya bukan bakar sampah, tapi dia lagi ngisi minyak pertalite di botol minuman bekas, buat di jualnya secara eceran," kata Edy kepada Tribun-medan, Minggu (25/6/2023).

"Kebetulan korban ini kan juga jualan gorengan, jadi api kompor gas menyambar minyak pertalite yang berada di dalam ember," sambungnya.

Edy menjelaskan, ketika itu api langsung menyambar benda-benda yang ada disekeliling termasuk korban.

Kemudian, api yang membesar langsung menyambar seisi rumah hingga menyambar ke rumah sebelah.

 
Anak korban bernama M Darul Firmansyah berusia 13 tahun, yang berada di dalam rumah juga ikut terbakar.

Sementara, sang suami Suparman hendak menolong anak dan istrinya yang berada di dalam rumah.

Namun, api yang membesar membakar ketiganya.

"Itu keterangan dari korban (suami) yang saat ini masih di rawat di rumah sakit Sembiring," sabutnya.

Ia mengatakan, saat kejadian pedagang wanita tersebut meninggal di lokasi kejadian.

Sementara, anaknya meninggal di rumah sakit setelah mendapatkan perawatan medis.

"Untuk suaminya itu mengalami luka bakar 25 persen. Anaknya meninggal tadi sekira pukul 03.15 WIB," bebernya.

Sebelumnya, Kebakaran hebat yang terjadi di Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang memakan korban jiwa.