Bus Mogok di Saree, Jamaah Haji Asal Lhokseumawe Sempat Terlantar 3 Jam

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Jamaah Haji Kloter 4 rombongan 8 terlantar di Saree, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar.

Bahkan saat bus mogok menyebabkan para jamaah belum makan siang dan sholat zuhur.

Itulah sebuah pesan whatshapp yang diterima Serambinews.com dari  H Yusrizal, seorang jamaah haji asal Kota Lhokseumawe yang saat ini sudah tiba kembali di tanah air, Sabtu (8/7/2023).

Yusrizal kepada Serambinews.com, menyebutkan, kalau mereka masuk dalam kloter empat rombongan delapan.

Baca juga: 386 Jamaah Haji Aceh Kloter 4 Tiba di Banda Aceh, Asal Lhokseumawe, Pidie, dan Aceh Utara

Tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda sekitar pukul 06.00 WIB.

Selanjutnya mereka diarahkan ke Embarkasi Haji Banda Aceh.

Sekitar pukul 12.00 WIB, Yusrizal diberangkat dengan satu unit bus bersama 43 jamaah laimnya untuk kembali ke Kota Lhokseumawe.

Baca juga: Satu Unit Rumah Bersama Mobil Escudo Terbakar di Samalanga Bireuen

"Saat dalan perjalanan, kerusakan bus sudah ada tanda-tanda. AC memang hidup, tapi tidak dingin.

Sampai di kawasan Saree (kawasan hutan), tiba-tiba jamaah mencium bau asap, sehingga bus pun berhenti.

Setelah diperiksa, kondisi bus pun dipastikan rusak," katanya.

Hal ini terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Sehingha semua jamaah turun dari bus, termasuk para lansia.

"Kondisi kami jamaah belum shalat zuhur dan juga makan siang.

Dan saat saya hubungi pengurus jamaah haji, katanya akan segera tiba bus pengganti," katanya.

Baca juga: Kasus Korupsi BTS 4G, Johnny G Plate Mengaku Proyek BTS 4G Perintah Jokowi, Benarkah?

Namun sampai pukul 16.30 WIB, atau setelah tiga jam menunggu, bus belum juga tiba.

"Jadi ada sekitar tiga jam kami terlantar di Saree," ujarnya.

Menurut Yusrizal, yang sangat disayangkan kondisi para jamaah lansia.

Karena saat dalam perjalanan dari Banda Aceh, ada beberapa dari mereka yang pusing dan muntah.

Jadi Yusrizal mengaku sangat kecewa dengan kondisi ini.

Sehingga kedepan diharapkan bus yang digunakan untuk membawa jamaah haji agar bisa dipastikan dalam kondisi baik  supaya hal seperti ini tidak terulang lagi.(*)

Baca juga: Tiga Hari Menetap di SPBU Samahani, Satpol PP Tegur dan Larang Anak Punk Singgah di Aceh Besar