RSUD Meuraxa Banda Aceh Gelar Training Code Stroke, Ini Tujuannya
Stroke masih menjadi penyakit utama yang banyak diderita oleh masyarakat di Indonesia. Angka kecacatan dan kematian masih sangat tinggi.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh mengadakan acara ‘In House Training Code Stroke’ bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (Perdossi), Rabu (12/7/23) pagi.
Acara dibuka oleh Plh Wali Kota Banda Aceh yang diwakili Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Lukman Yusuf SKM KKes.
Dalam paparannya, Lukman mengatakan, stroke masih menjadi penyakit utama yang banyak diderita oleh masyarakat di Indonesia. Angka kecacatan dan kematian masih sangat tinggi.
"Hingga saat ini stroke masih menjadi penyebab kecacatan dan kematian yang tinggi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Oleh karena itu pentingnya kewaspadaan kita terhadap ancaman penyakit stroke ini," katanya.
Plt Direktur RSUD Meuraxa dr Taufik Wahyudi Mahady SpOG dalam sambutannya mengatakan, ini salah satu inovasi perkembangan pelayanan di RSUD Meuraxa, khususnya dalam pelayanan terhadap stroke.
Baca juga: Minum Es Campur Berujung Maut di Sampang, Suami Tewas dan Istrinya Dilarikan di Rumah Sakit
"Kita terus menciptakan inovasi dalam rangka membuat rumah sakit ini terus berkembang. Saya berharap dengan terselenggaranya kegiatan ‘In House Training Code Stroke’ ini, dapat mengurangi tingginya persentase penyakit stroke di Aceh khusunya di Kota Banda Aceh," harapnya.
Sistem code stroke merupakan sistem respons cepat sebagai upaya penanganan pasien stroke iskemik akut dalam mendapatkan terapi secara segera agar luaran yang didapatkan efektif dan maksimal.
Kegiatan ini sendiri turut dihadiri oleh Ketua Perdossi Aceh, dr Farida SpN Subsp NIIOO (K), Prof Dr dr Syahrul SpN Subsp NIIOO (K), Tim Angel, Wadir Pelayanan RSUDZA dr Novita serta SMF Neurologi RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.