Breaking News

Viral Medsos

Viral Resepsi Pernikahan Dikerumuni Ribuan Lalat, Tamu Gak Makan Karena Jijik, Sebut Ini Penyebabnya

Segala cara telah diusahakan pihak keluarga untuk membasmi ribuan lalat termasuk menggunakan obat pengusir serangga, namun ribuan lalat sulit diusir.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Ansari Hasyim
TikTok @Apat13243
Viral Resepsi Pernikahan Dikerumuni Ribuan Lalat 

Banyak orang menganggap jijik, dan bahkan banyak juga mungkin orang yang enggan makan ketika datang ke pernikahan kami," sambungnya.

Pada momen tersebut juga terlihat lalat hitam itu menempel pada pakaian pengantin dan kedua orang tuanya saat momen sungkeman berlangsung.

Kekecewaan Apat, si pemilik akun semakin menjadi-jadi mengingat momen sungkeman adalah momen paling sakral namun dengan hadirnya lalat yang mengelilingi, momen tersebut terasa hambar.

"Harusnya dokumentasi di momen ini adalah hal paling berharga yang bisa dikenang. Tapi jujur jadi sedikit jijik melihatnya," katanya sembari mengunggah foto pernikahan yang dipenuhi lalat.

Baca juga: Rekaman Percakapan Mesra Indra Bekti dengan Seorang Pria Mendadak Viral di TikTok

Ribuan lalat mengerumuni hiasan plaminan saat resepsi pernikahan berlangsung.
Ribuan lalat mengerumuni hiasan plaminan saat resepsi pernikahan berlangsung. (TikTok @Apat13243)

Lalu, apa sebenarnya yang menyebabkan ribuan lalat datang ke resepsi pernikahan tersebut?

Pemilik akun kemudian mengungkap apa penyebab ribuan lalat itu hadir saat acara pernikahannya berlangsung.

Usut-punya usut, ternyata penyebabnya adalah peternakan ayam yang lokasinya tepat berada di depan pelaminan.

Jika dihitung, jarak pelaminan ke lokasi peternakan ayam itu hanya sejauh 3 meter saja.

Beberapa hari sebelum resepsi, ternyata peternakan ayam tersebut sudah panen ayam.

"Kita sebenarnya sudah izin dari Januari yang lalu dan pernikahan kami di bulan Mei, bahkan rencana pernikahan kami sudah tersebar sejak 7 bulan lalu. Sudah lama juga peternakan ini kosong, namun entah kenapa tepat mulai beroperasi lagi dan panen dibeberapa hari sebelum resepsi," katanya.

Mendapati kenyataan demikian, pihak keluarga tidak bisa berbuat banyak.

Namun sambungnya, banyak penduduk di sana yang mengatakan bahwa peternakan ayam ini sangat dekat dengan pemukiman penduduk dan pemiliknya tidak mempunyai toleransi.

"Setiap panen sudah dipastikan lalat selalu muncul ke pemukiman, apalagi ke rumahku yang jaraknya dekat. Tapi kenapa tidak ada toleransi saat itu ketika panen bahwa ada dampak ke acara ku?

Sudahlah jika mengingat itu hati rasanya sesak, banyak orang mengutakanku. Kita tidak bisa melakukan apa-apa karena pemiliknya orang terpandang di kampungku," pungkasnya di akhir video.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved