Pemkab Nagan Raya Maksimalkan 2 Alat Berat Atasi Banjir Bandang di Beutong Ateuh

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pemkab Nagan Raya memaksimalkan penanganan banjir bandang di Beutong Ateuh.

Hingga hari ketujuh, tim gabungan terdiri BPBD dibantu TNI, Polri dan masyarakat masih melakukan pembersihan.

Pembersihan kini dilakukan di dua desa yakni Babah Suak dan Kuta Tengoh.

Sedangkan di Desa Blang Merandeh yang merupakan desa terparah berhasil dibersihkan.

Hingga Minggu (3/9/2023) dua alat berat Pemkab Nagan Raya jenis beko masih bekerja membersihkan bekas banjir bandang berupa kayu dan lumpur.

Baca juga: DPRK Nagan Raya dan Pemkab Rakor Penanganan Banjir Bandang Beutong Ateuh

Hal itu dikatakan Kalak BPBD Nagan Raya, Irfanda Rinadi kepada Serambinews.com, Minggu (3/9/2023).

"Pembersihan masih dilakukan di dua desa.. Terutama membersihkan aliran sungai," kata Kalak BPBD

Irfamda juga memyebutkan bahwa tidak benar informasi berkembangan di kalangan masyarakat bahwa BM untuk alat berat kosong sehingga terhenti.

"Tadi malam 1 ton dibawa ke lokasi. Alat berat masih bekerja di lokasi," kata Irfanda.

Baca juga: Remaja Aceh Barat Dirudapaksa Dalam Mobil, Polres Nagan Raya Tangkap Dua Pelaku

Mengungsi ke rumah famili

Kalak BPBD Nagan Raya, Irfanda Rinadi menambahkan, ada beberapa KK yang masih mengungsi ke rumah famili yang menjadi korban rumah rusak parah.

Sedangkan rusak ringan sudah kembali ke rumah masing-masing.

Terhadap data rumah rusak sebanyak 11 unit, sarana air, jembatan gantung, lahan pertanian dan lapangan bola sudah sudah didata dan dilaporkan ke pimpinan dan lembaga terkaiit.(*)

Baca juga: Harga TBS Kelapa Sawit di Nagan Raya Terus Naik, Ada yang Mulai Beli Segini