Info Parlemen
Tinggal 45 Desa Lagi di Bireuen yang Belum Gelar Pelatihan Tenaga Kader Dakwah, Ini Kata DPRK
Wakil Ketua DPRK Bireuen, Suhaimi Hamid menyebutkan ada tiga tahap menyangkut TKD, pertama mempersiapkan trainer 120 orang, kemudian pelatihan kader u
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Wakil Ketua DPRK Bireuen, Suhaimi Hamid menyebutkan ada tiga tahap menyangkut TKD, pertama mempersiapkan trainer 120 orang, kemudian pelatihan kader untuk seluruh desa, dari 609 desa, tinggal 45 desa lagi belum gelar pelatihan kader.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Apel siaga Tenaga Kader Dakwah (TKD), Rabu (20/9/2023), antara lain untuk memperkuat jaringan antar mereka, sehingga terjalin koordinasi dalam rangka melaksanakan berbagai syiar Islam.
Wakil Ketua DPRK Bireuen, Suhaimi Hamid SSos MSP, menyampaikan hal ini dalam apel siaga TKD Kecamatan Kota Juang di Bireuen, kemarin.
Turut hadir dalam acara ini, Ketua HUDA Aceh, Tgk Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop Jeunieb), Camat Kota Juang, serta sejumlah keuchik beserta ratusan kader dakwah.
Suhaimi Hamid mengatakan apel siaga TKD momentum optimalisasi semangat dan persatuan para kader dakwah.
Wakil Ketua DPRK Bireuen, Suhaimi Hamid menyebutkan ada tiga tahap menyangkut TKD, pertama mempersiapkan trainer 120 orang, kemudian pelatihan kader untuk seluruh desa, dari 609 desa, tinggal 45 desa lagi belum gelar pelatihan kader.
Tahap ketiga berupa apel siaga yang intinya memperkuat koordinasi, saling mengenal sesama mereka dan juga memperkuat jaringan.
Dalam apel siaga, Abu Suhai, panggilan akrab Suhaimi Hamid mengatakan apel siaga bertujuan sebagai langkah strategis untuk memperkuat dan meningkatkan peran TKD di gampong-gampong dalam bergerak bersama di tingkat kecamatan secara reguler dan terus bergilir.
Baca juga: Kata Indra Sjafri Jelang Laga Indonesia vs Taiwan di Asian Games 2023 Sore Ini: Jangan Terlalu PD
"Ini lebih kepada memperkuat peran TKD gampong-gampong untuk bergerak bersama dalam meningkatkan Madrasah Fardhu Ain secara reguler dan periodik dengan metode pengajian silang," ujar Abu Suhai.
Hingga saat ini, TKD di Kecamatan Kota Juang 480 orang.
Kecamatan Kota Juang adalah wilayah kecamatan yang kaya keberagaman sosial serta membutuhkan kehadiran para kader dakwah yang mampu memahami dan menjembatani berbagai tantangan yang ada.
Abu Suhai menggarisbawahi pentingnya berkolaborasi dan berkontribusi TKD secara aktif dalam membangun Kota Juang yang lebih baik.
Terutama dalam membantu menjaga ketentraman dan kedamaian masyarakat berlandaskan Syariat Islam.
"Apel siaga para TKD Kota Juang bukan hanya sebuah kegiatan rutin saja. Namun lebih kepada meningkatkan semangat untuk terus berkarya dan berkontribusi demi kemajuan daerah.
Diharapkan, semoga, para kader dakwah dapat menjadi pilar yang kuat dalam membangun Kota Juang menjadi tempat yang Baldatun Tayybatun Wa Rabbul Ghafur," harap Suhaimi Hamid. (*)
DPRK Bireuen Desak Pemerintah Segera Tangani Banjir Pante Karya |
![]() |
---|
Wakil Ketua DPRK Bireuen Gelar Donor Darah |
![]() |
---|
Pj Bupati Diminta Plot Anggaran dalam APBK 2024 untuk Kelanjutan Pembangunan Gedung DPRK Bireuen |
![]() |
---|
Jembatan Blang Paya Peudada Terancam Ambruk, DPRK Minta Pemkab Prioritaskan Anggaran Pemeliharaan |
![]() |
---|
Seluruh Fraksi DPRK Bireuen Setujui APBK-P Rp 1,873 Triliun Lebih, Ini Permintaan Dewan ke Pemkab |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.